kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.455.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.155   87,00   0,57%
  • IDX 7.743   -162,39   -2,05%
  • KOMPAS100 1.193   -15,01   -1,24%
  • LQ45 973   -6,48   -0,66%
  • ISSI 227   -2,76   -1,20%
  • IDX30 497   -3,22   -0,64%
  • IDXHIDIV20 600   -2,04   -0,34%
  • IDX80 136   -0,80   -0,58%
  • IDXV30 141   0,18   0,13%
  • IDXQ30 166   -0,60   -0,36%

Honda pangkas kuota ekspor karena penguatan yen


Rabu, 05 Oktober 2011 / 10:58 WIB
Honda pangkas kuota ekspor karena penguatan yen
ILUSTRASI. Peternakan ayam yang waspadai flu burung


Reporter: Dyah Megasari, The Asahi, Bloomberg |

TOKYO. Honda Motor Co, produsen mobil terbesar ketiga asal Jepang, berencana mengurangi tingkat ekspor menjadi 10%-20% dari produksi dalam negeri. Penguatan nilai tukar yen yang terjadi secara terus-menerus membuat pendapatan ekspor Honda terkikis.

Tomoko Uchida, juru bicara Honda menyatakan perusahaan memilih strategi bisnis dengan menggenjot pasar dalam negeri. Salah satu caranya adalah 80% hingga 90% kendaraan akan dijual di dalam negeri saja. Tahun lalu, produsen mobil ini berhasil mengirim 310.254 unit kendaraan atau 34% dari output domestik yaitu 912.307 unit, di luar negeri.

Produsen mobil asal Jepang termasuk Honda, Toyota Motor Corp dan Nissan Motor Co memang memilih langkah ini sebagai antisipasi penguatan yen yang tidak bisa dibendung. Sebab, semakin menguat nilai tukar yen, maka semakin kecil pendapatan yang diterima oleh eksportir Jepang.

Yen terus menguat seiring kekhawatiran krisis dunia. Banyak investor menganggap yen bisa dijadikan salah satu safe haven.




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Distribution Planning (SCMDP) Supply Chain Management Principles (SCMP)

[X]
×