kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,75   -27,98   -3.02%
  • EMAS1.327.000 1,30%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Hubungan memanas, Jepang berencana menolak kunjungan Xi Jinping?


Sabtu, 13 Juni 2020 / 16:35 WIB
Hubungan memanas, Jepang berencana menolak kunjungan Xi Jinping?
ILUSTRASI.


Sumber: South China Morning Post | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - BEIJING. Kebijakan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe terkait Hong Kong dan meningkatnya pendangan negatif publik terhadap China membuat peluang kunjungan Presiden China Xi Jinping ke Tokyo pada tahun ini bakal dibatalkan.

Bulan lalu Jepang dilaporkan menolak untuk bergabung dengan empat sekutu Barat untuk mengutuk Beijing soal undang-undang keamanan nasional di Hong Kong.

Baca Juga: Khawatir gelombang kedua corona, satu distrik di Beijing larang olahraga dan wisata

Tetapi minggu ini Abe mengatakan Jepang ingin memimpin negara-negara G7 lain dalam mengeluarkan pernyataan bersama yang menyatakan keprihatinan mereka tentang undang-undang tersebut.

Pergeseran kebijakan ini telah menimbulkan pertanyaan soal respons Beijing.

Abe dijadwalkan menjadi tuan rumah Xi pada bulan April yang akan menjadi kunjungan pertama oleh seorang presiden China sejak 2008. Namun perjalanan itu ditunda karena pandemi Covid-19, dan tidak ada tanggal baru yang ditetapkan.

“Perkembangan terkini di Hong Kong, wabah Covid-19, diplomasi prajurit serigala China dan isu lama dari Kepulauan Senkaku yang diperdebatkan, semua ini telah berkontribusi pada opini negatif masyarakat Jepang terhadap China. Ini bukan saat yang tepat bagi kami untuk menyambut kunjungan Xi," kata seorang diplomat Jepang yang tak disebutkan namanya seperti dikutip South China Morning Post.

Baca Juga: Lagi, jet tempur Taiwan cegat pesawat militer China yang terbang di atas Selat Taiwan

Kedua negara telah lama berselisih atas Senkakus yang dikuasai Jepang di Laut Cina Timur, yang juga diklaim oleh China, di mana mereka dikenal sebagai bagian kepulaian Diaoyu. Beijing secara rutin mengirimkan kapal penjaga pantai ke perairan di sekitar pulau kecil itu.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×