kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.909   21,00   0,13%
  • IDX 7.211   70,15   0,98%
  • KOMPAS100 1.108   13,11   1,20%
  • LQ45 880   13,40   1,55%
  • ISSI 221   1,38   0,63%
  • IDX30 450   7,23   1,63%
  • IDXHIDIV20 541   6,43   1,20%
  • IDX80 127   1,62   1,29%
  • IDXV30 135   0,66   0,50%
  • IDXQ30 149   1,87   1,27%

IDF Mengonfirmasi Kematian Pemimpin Tertinggi Hizbullah


Rabu, 23 Oktober 2024 / 09:27 WIB
IDF Mengonfirmasi Kematian Pemimpin Tertinggi Hizbullah
ILUSTRASI. Kematian Hashem Safieddine, pemimpin senior Hezbollah dikonfirmasi oleh Pasukan Pertahanan Israel (IDF). REUTERS/Dylan Martinez. Editor's note: Reuters photographs were reviewed by the IDF as part of the conditions of the embed. No photos were removed.


Sumber: Washington Post | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kematian Hashem Safieddine, pemimpin senior Hezbollah yang dipandang sebagai calon penerus Hassan Nasrallah, dikonfirmasi oleh Pasukan Pertahanan Israel (IDF) sekitar tiga minggu setelah spekulasi terkait keberadaannya.

Safieddine adalah kepala dewan eksekutif Hezbollah, kelompok militan berbasis di Lebanon yang terlibat dalam konflik dengan Israel.

Dikutip dari washingtonpost.com, Rabu (23/10), pengumuman ini muncul bersamaan dengan kunjungan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken ke Yerusalem, di mana ia bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Pertemuan tersebut bertujuan untuk meredakan ketegangan di Lebanon dan Jalur Gaza, dengan fokus pada bantuan kemanusiaan ke Gaza utara dan upaya diplomasi untuk menurunkan eskalasi konflik antara Israel dan Hamas, serta perang Israel dengan Hezbollah di Lebanon.

Baca Juga: Hizbullah Disebut Sembunyikan US$ 500 juta dalam Emas dan Uang Tunai di RS Lebanon

Selama konflik ini, Israel telah menyerang beberapa target yang diklaim sebagai sasaran militan Hezbollah di Lebanon, termasuk di sekitar Rumah Sakit Universitas Rafiq Hariri di Beirut yang menewaskan sejumlah warga sipil. Serangan ini adalah bagian dari lebih dari 230 target yang diserang Israel di Lebanon dan Gaza dalam 24 jam terakhir.

Selain itu, Hezbollah juga mengklaim bertanggung jawab atas serangan drone yang menargetkan kediaman Perdana Menteri Netanyahu di Caesarea, meskipun serangan tersebut tidak menyebabkan korban.

Situasi di Gaza semakin memburuk, dengan kondisi kemanusiaan yang sangat memprihatinkan di wilayah utara, dan sejumlah rumah sakit yang terkena dampak parah akibat serangan. Meskipun demikian, Israel dilaporkan terus membatasi misi kemanusiaan ke wilayah tersebut.

Selanjutnya: Rupiah Spot Melemah Terhadap Dolar AS Pada Rabu (23/10) Pagi

Menarik Dibaca: Cara Menambahkan Meta AI dalam Grup WhatsApp untuk Membantu Obrolan



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×