kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Impor Senjata Myanmar Meningkat Sejak Militer Berkuasa, Nyaris US$ 1 Miliar


Kamis, 18 Mei 2023 / 13:40 WIB
Impor Senjata Myanmar Meningkat Sejak Militer Berkuasa, Nyaris US$ 1 Miliar


Sumber: Al Jazeera | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo

Menanggapi laporan tersebut, Rusia dan China menuduh pelapor telah bertindak melebihi wewenangnya dengan mengkritik perdagangan senjata yang sah.

Sementara itu, India mengatakan kontrak senjata yang melibatkan perusahaan milik negara telah ditandatangani oleh pemerintah sebelumnya.

Andrews tidak menemukan informasi yang menunjukkan bahwa entitas yang dimiliki atau dikendalikan oleh pemerintah Singapura atau Thailand telah melakukan transaksi langsung ke Myanmar.

Dugaan sementara mengarah pada adanya pedagang senjata yang menggunakan wilayah negara itu untuk menjalankan bisnis mereka. Pemerintah Singapura kini dikabarkan sedang meninjau efektivitas kontrol ekspornya.



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×