kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.929.000   -9.000   -0,46%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Ini 5 Hal yang Sebabkan Orang Miskin Sulit Punya Tabungan Menurut Warren Buffett


Kamis, 09 Januari 2025 / 03:00 WIB
Ini 5 Hal yang Sebabkan Orang Miskin Sulit Punya Tabungan Menurut Warren Buffett
ILUSTRASI. lima jebakan keuangan umum yang, menurut ajaran Buffett, sering dialami orang miskin karena kurangnya pendidikan finansial. REUTERS/Scott Morgan


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

3. Tiket Lotere dan Perjudian

Buffett secara konsisten mengkritik perjudian dan tiket lotere sebagai "pajak bagi orang-orang yang tidak mengerti matematika." 
Meskipun ia mengambil risiko yang diperhitungkan dalam bisnis, ia memandang perjudian sebagai kesalahpahaman tentang probabilitas dan gejala dari harapan akan kekayaan instan daripada membangunnya secara sistematis melalui tabungan dan investasi.

Daya tarik menghimpun kekayaan secara cepat sering kali menggoda mereka yang memiliki pendidikan keuangan terbatas. Namun, Buffett menekankan pentingnya memahami peluang dan probabilitas. 

Ia percaya bahwa uang yang dihabiskan untuk berjudi dapat diinvestasikan dengan lebih baik pada aset yang lebih mungkin menghasilkan keuntungan dari waktu ke waktu.

4. Pembelian Impulsif

Salah satu kutipan Buffett yang paling menyentuh adalah membahas bahaya pengeluaran impulsif.

"Jika Anda membeli barang yang tidak Anda butuhkan, Anda akan segera harus menjual barang yang Anda butuhkan," jelasnya. 

Kebijaksanaan ini menyoroti pentingnya membedakan antara keinginan dan kebutuhan dalam pengambilan keputusan finansial.

Baca Juga: Warren Buffett Bagikan Cara-Cara Mengatur Keuangan yang Baik yang Bisa Anda Contoh

Pendidikan finansial yang buruk sering kali mengakibatkan prioritas keinginan jangka pendek daripada stabilitas finansial jangka panjang. 

Buffett menganjurkan untuk hidup di bawah kemampuan Anda dan membuat keputusan pembelian yang bijaksana. 

5. Membeli Produk Investasi yang Tidak Mereka Pahami

Buffett secara konsisten memperingatkan agar tidak berinvestasi dalam produk keuangan yang rumit atau mengikuti saran investasi yang sedang tren tanpa pemahaman yang tepat. 
Kutipannya yang terkenal, "Jangan pernah berinvestasi dalam bisnis yang tidak dapat Anda pahami."

Karena kurangnya pendidikan finansial, banyak orang menjadi mangsa produk investasi berbiaya tinggi, derivatif yang rumit, kerugian mata uang kripto, atau investasi yang sedang tren hanya karena orang lain membelinya. 

Tonton: Tetap Kaya Raya di Masa Sulit ala Warren Buffett, Mudah Dilakukan

Buffett menganjurkan investasi yang sederhana dan lugas yang dapat dipahami sepenuhnya oleh investor.

Prinsip ini terkait dengan preferensi Buffett untuk investasi jangka panjang daripada perdagangan jangka pendek jika tidak ada keunggulan. 




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×