Reporter: Asnil Bambani Amri | Editor: Asnil Amri
NEW YORK. Warren Buffett, chairman dan Chief Executive Officer Berkshire Hathaway Inc menyatakan, pasar perumahan Amerika Serikat (AS) telah kembali membaik walaupun masih dalam proses pemulihan.
"Pasar perumahan telah kembali," kata salah satu pria terkaya dunia itu saat acara di kota New York Public Library yang dikutip Bloomberg. Ia bilang, harga rumah di AS sudah membaik dan sudah kembali ke harga wajar.
“Perumahan sudah mulai agak naik. Saya menganggap ini sebagai titik ekuilibrium baru,” kata Buffett. Kenaikan harga rumah juga ikut membantu anak usah Berkshire, terutama yang bergerakdi bisnis karpet, batu bata, isolasi dan juga rumah.
Bahkan, beberapa anak perusahaan Berkshire disebutkan telah memperluas bisnis beberapa tahun terakhir, terutama mengakuisisi industri perumahan yang sempat terpuruk ke kondisi terburuk dalam tujuh dekade.
Buffett telah memprediksi, kebangkitan real estate butuh bertahun-tahun lamanya. Dia menyampaikan informasi itu pada awal tahun 2010 lalu, dimana ia memproyeksi perbaikan pasar perumahan di AS baru terjadi paling dalam waktu satu tahun atau lebih.
Salah satu penyebab naiknya pasar perumahan adalah, turunnya suku bunga KPR sampai posisi terendah. Rendahnya suku bunga KPR itu membantu permintaan rumah di AS yang berujung pada kenaikan ekonomi AS.
Cuma belakangan ada kekhawatiran, jika Federal Reserve mengakhiri pembelian obligasi, yang dikhawatirkan berdampak pada suku bunga KPR yang bisa naik lebih tinggi.
Perlu diketahui, penjualan rumah baru sepanjang tahun ini di AS sudah naik 7,9% menjadi 421.000 sampai Agustus. "Negara telah membuat kemajuan yang signifikan, sejak musim gugur 2009 lalu," kata Buffett memuji kebijakan pemerintah AS yang bisa memperbaiki pasar perumahan.