Inilah kekuatan S-500, sistem pertahanan udara terbaru Rusia

Rabu, 21 Juli 2021 | 06:10 WIB Sumber: Reuters
Inilah kekuatan S-500, sistem pertahanan udara terbaru Rusia

ILUSTRASI. Pada Selasa (20/7/2021), Rusia merilis sebuah rekaman video pertama dari sistem rudal permukaan-ke-udara baru yang dinamakan S-500. REUTERS/Evgenia Novozhenina


“Setelah siklus uji penuh selesai, rencananya kementerian akan menyediakan pengiriman sistem S-500 pertama ke unit Pertahanan Udara dan Pertahanan Rudal di dekat Moskow,” katanya, tanpa menentukan kerangka waktu.

Sistem S-500, yang disebut Prometheus, mampu menghancurkan rudal balistik dan jelajah, serta pesawat dan helikopter, dan memiliki radius intersepsi sekitar 600 km (373 mil), lapor RIA.

Mengutip pernyataan Wakil Menteri Pertahanan Alexei Krivoruchko tahun lalu, sistem S-500 dijadwalkan untuk pengiriman pada tahun 2025, dengan kontrak negara akan ditandatangani tahun ini.

Baca Juga: Rusia kembali uji coba rudal hipersonik Tsirkon, terbang hampir 7 kecepatan suara

Peluncuran sistem ini pada hari Selasa berlangsung di wilayah Astrakhan selatan di tempat pelatihan Kapustin Yar.

Uji coba itu dilakukan sehari setelah Rusia menguji coba rudal jelajah hipersonik Tsirkon (Zirkon), senjata yang oleh Presiden Vladimir Putin disebut-sebut sebagai bagian dari sistem rudal generasi baru yang tak tertandingi di dunia.

 

Selanjutnya: Mengintip latihan 2 fregat canggih Rusia hancurkan kapal perang musuh

 

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Terbaru