kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.919.000   11.000   0,58%
  • USD/IDR 16.358   57,00   0,35%
  • IDX 7.287   95,00   1,32%
  • KOMPAS100 1.038   11,82   1,15%
  • LQ45 788   8,41   1,08%
  • ISSI 242   4,64   1,96%
  • IDX30 408   5,59   1,39%
  • IDXHIDIV20 466   2,70   0,58%
  • IDX80 117   1,36   1,18%
  • IDXV30 118   0,01   0,01%
  • IDXQ30 130   1,58   1,23%

Iran Luncurkan Rudal ke Israel Setelah Gencatan Senjata Diumumkan Trump


Selasa, 24 Juni 2025 / 12:02 WIB
Iran Luncurkan Rudal ke Israel Setelah Gencatan Senjata Diumumkan Trump
ILUSTRASI. Rudal yang diluncurkan dari Iran menuju Israel terlihat dari Ramallah, Tepi Barat yang diduduki Israel, 16 Juni 2025. Militer Israel melaporkan serangan rudal dari Iran pada Selasa (24/6/2025), beberapa jam setelah Donald Trump umumkan tercapainya gencatan senjata


Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - WASHINGTON/DOHA/ISTANBUL. Militer Israel melaporkan serangan rudal dari Iran pada Selasa (24/6/2025), hanya beberapa jam setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan tercapainya kesepakatan gencatan senjata antara Israel dan Iran untuk mengakhiri perang yang telah berlangsung selama 12 hari.

Serangan tersebut menyebabkan tiga orang tewas di Beersheba, menurut layanan ambulans nasional Israel. Ini merupakan korban jiwa pertama yang dilaporkan di wilayah Israel sejak pengumuman gencatan senjata oleh Trump pada Senin malam. 

Saksi mata mengatakan ledakan terdengar di sekitar Tel Aviv dan Beersheba, sementara militer Israel menyebutkan bahwa Iran meluncurkan enam gelombang serangan rudal.

Baca Juga: Konflik Iran-Israel Masuki Hari Kelima, Trump Desak Warga Iran Keluar dari Tehran

Menurut pejabat senior Gedung Putih, kesepakatan gencatan senjata tersebut dicapai melalui komunikasi langsung antara Presiden Trump dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. 

Dalam kesepakatan itu, Israel menyatakan bersedia menghentikan serangan selama Iran tidak melakukan serangan lanjutan.

"Jika semuanya berjalan sesuai rencana dan saya yakin demikian saya mengucapkan selamat kepada Israel dan Iran atas stamina, keberanian, dan kecerdasan mereka untuk mengakhiri apa yang bisa disebut sebagai 'Perang 12 Hari'," tulis Trump melalui platform media sosialnya, Truth Social.

Sementara itu, seorang pejabat Iran menyatakan bahwa Teheran juga menyetujui gencatan senjata tersebut. 

Namun, Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araqchi, menyampaikan bahwa penghentian serangan hanya akan terjadi jika Israel terlebih dahulu menghentikan "agresi ilegal" terhadap rakyat Iran.

Baca Juga: Iran-Israel Memanas, Teheran Minta Gencatan Senjata Lewat Trump

Araqchi menambahkan bahwa Iran tidak berniat melanjutkan serangan apabila Israel menghentikan agresinya paling lambat pukul 04.00 waktu Teheran pada Selasa. 

"Keputusan akhir terkait penghentian operasi militer kami akan ditentukan kemudian," ujarnya melalui unggahan di platform X (sebelumnya Twitter).

Trump juga memberi isyarat bahwa kedua belah pihak diberi waktu untuk menyelesaikan misi militer yang sedang berlangsung sebelum gencatan senjata diberlakukan secara bertahap.

Baca Juga: Iran Balas Serangan dengan Ratusan Rudal, Israel Keluarkan Ancaman Terbaru

Media semi-resmi Iran, SNN, melaporkan bahwa rudal terakhir dari Teheran diluncurkan pada hari Selasa, sebelum gencatan senjata mulai berlaku.




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×