Sumber: Nikkei | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo
Jumlah tersebut naik sekitar 1,1% dari tahun 2020. Kenaikan ini juga menandai kenaikan selama 9 tahun berturut-turut.
Dengan kenaikan anggaran belanja yang telah disetujui, sejumlah kendaraan serta beragam teknologi tempur kini telah masuk dalam daftar belanja militer Jepang.
Jepang berencana membangun jet tempur baru dengan biaya sekitar US$ 40 miliar. Jet temput baru ini diharapkan bisa selesai pada tahun 2030 mendatang.
Berikutnya, Jepang juga akan membelanjakan sebesar US$ 323 juta untuk memulai pengembangan rudal anti-kapal jarak jauh untuk mempertahankan rantai pulau Okinawa di barat daya.
Rencana besar lainnya yang juga disiapkan oleh militer Jepang adalah pembelian enam pesawat tempur siluman Lockheed F-35 senilai US$ 628 juta. Pembelian ini akan termasuk dua varian short-takeoff and vertical-landing (STOVL) B yang akan beroperasi dari kapal induk.