kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.164.000   41.000   1,93%
  • USD/IDR 16.695   76,00   0,46%
  • IDX 8.125   85,16   1,06%
  • KOMPAS100 1.130   12,55   1,12%
  • LQ45 811   6,69   0,83%
  • ISSI 282   3,69   1,32%
  • IDX30 425   2,99   0,71%
  • IDXHIDIV20 489   5,53   1,14%
  • IDX80 124   1,36   1,11%
  • IDXV30 133   1,56   1,18%
  • IDXQ30 135   1,11   0,83%

Jepang Pertimbangkan Partisipasi Korea Utara di Asian Games 2026


Selasa, 23 September 2025 / 20:28 WIB
Jepang Pertimbangkan Partisipasi Korea Utara di Asian Games 2026
ILUSTRASI. Jepang tengah mempertimbangkan kemungkinan partisipasi Korea Utara dalam Asian Games di Prefektur Aichi dan kota Nagoya tahun 2026


Sumber: TheIndependent.co.uk | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Jepang tengah mempertimbangkan kemungkinan partisipasi Korea Utara dalam Asian Games 2026, setelah rezim yang tertutup itu menyatakan minat untuk ikut serta, meski saat ini terdapat sanksi yang melarang warga Korea Utara masuk ke Jepang.

Asian Games akan digelar di Prefektur Aichi dan kota Nagoya pada 19 September hingga 4 Oktober 2026, dengan diikuti 45 negara anggota Olympic Council of Asia.

Delegasi Besar dari Korea Utara

Menurut sumber yang berbicara kepada Kyodo News, pejabat Korea Utara telah memberi tahu panitia penyelenggara bahwa mereka akan mengirim lebih dari 260 anggota delegasi, termasuk 150 atlet, untuk berkompetisi dalam 17 cabang olahraga, termasuk sepak bola.

Baca Juga: Kota di Jepang Ini Batasi Pemakaian Gawai Warganya, Maksimal Dua Jam per Hari

Atlet Korea Utara akan bertanding bersama peserta dari negara-negara seperti Korea Selatan, China, dan India.

Jepang Menimbang Permintaan dengan Hati-hati

Sekretaris Kabinet Jepang, Yoshimasa Hayashi, mengonfirmasi permintaan Korea Utara dalam konferensi pers harian:

“Panitia penyelenggara Asian Games telah berkonsultasi dengan kementerian olahraga kami mengenai partisipasi atlet Korea Utara dalam acara ini.”

Hayashi menambahkan bahwa pemerintah Jepang sedang meninjau permintaan tersebut dengan berkonsultasi lintas kementerian.

Larangan Masuk dan Batasan Lain bagi Warga Korea Utara

Sebagai bagian dari sanksi unilateral, Jepang melarang warga Korea Utara masuk ke negara itu, membatasi perdagangan, dan membatasi pengiriman uang. Langkah-langkah ini ditujukan untuk menekan Pyongyang terkait program senjata dan uji coba misilnya.

Baca Juga: Calon PM Jepang Takaichi Usulkan Pemotongan Pajak Penghasilan dan Bantuan Tunai

Larangan tersebut bersifat luas tetapi tidak mutlak. Jepang kadang-kadang membuat pengecualian, misalnya untuk acara olahraga atau kasus kemanusiaan. Hubungan diplomatik antara kedua negara tetap terputus, menyusul sejarah panjang ketegangan sejak masa kolonial Jepang di Korea.

Sejarah Partisipasi Korea Utara di Ajang Internasional

Meski ada pembatasan, atlet Korea Utara tradisionalnya ikut serta dalam berbagai ajang olahraga, termasuk Olimpiade Rio 2016 dan Olimpiade Musim Dingin 2018 di Korea Selatan.

Namun, selama pandemi Covid-19, Korea Utara menutup perbatasan dan tidak mengirim delegasi ke Olimpiade Tokyo 2021. Setelah itu, mereka kembali berpartisipasi dalam Asian Games 2023 di Hangzhou, China, dan Olimpiade Musim Panas 2024 di Paris.

Selanjutnya: Solusi Penumpukan, Warga Indramayu Mulai Memilah Sampah dari Rumah

Menarik Dibaca: Ini Kiat Atasi Mata Minus Pada Anak




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×