Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JPMorgan Chase & Co telah melakukan pemangkasan sekitar 500 karyawan minggu ini di berbagai departemen perusahaan, menurut seseorang yang mengetahui situasi tersebut yang meminta untuk tidak disebutkan namanya dalam pembahasan masalah personalia.
Pemutusan hubungan kerja ini akan mempengaruhi karyawan di seluruh bisnis utama bank ini, termasuk konsumen, perbankan komersial, manajemen aset dan kekayaan, serta teknologi dan operasi, demikian kata sumber tersebut. JPMorgan adalah pemberi pinjaman terbesar di Amerika Serikat.
Sumber tersebut menambahkan bahwa saat ini terdapat lebih dari 13.000 lowongan pekerjaan di bank tersebut.
Baca Juga: Peringatan JPMorgan: Kebuntuan Soal Plafon Utang Dapat Menyebabkan Kepanikan
JPMorgan menolak memberikan komentar terkait hal ini.
Pada hari Kamis, sumber di JPMorgan mengungkapkan bahwa pemberi pinjaman tersebut telah memberhentikan hampir 1.000 karyawan First Republic Bank setelah mengakuisisi bank yang mengalami kegagalan awal bulan ini.
First Republic Bank menjadi pemberi pinjaman terbesar yang mengalami kegagalan sejak tahun 2008 setelah disita oleh regulator dan dijual kepada JPMorgan pada awal bulan Mei.
Baca Juga: Pengambilalihan First Republic Bank Dinilai Akan Memicu Penjualan Obligasi US$ 10 M
Pada akhir kuartal pertama, jumlah tenaga kerja JPMorgan mencapai 296.877 orang, naik 8% dibandingkan tahun sebelumnya, menurut pengajuan yang dilakukan.
