Sumber: Yonhap,Yonhap | Editor: Anna Suci Perwitasari
Gereja Sarang Jeil di utara Seoul, kini menjadi sarang lonjakan infeksi baru, telah melaporkan total 915 kasus Covid-19 hingga Selasa (25/8) siang.
Kasus virus baru yang dilacak ke gereja juga telah dilaporkan dari beberapa gedung perkantoran, pusat penitipan anak, sekolah serta institusi medis tempat para anggota gereja tersebut berkunjung.
Sementara itu, ada sekitar 193 kasus yang dilaporkan terkait unjuk rasa pada 15 Agustus di pusat kota Seoul juga. Hal itu terjadi setelah sebagian besar anggota Gereja Sarang Jeil, termasuk pendetanya yang juga tertular virus, ikut serta dalam unjuk rasa tersebut.
Baca Juga: Siap-siap, bioskop di Jakarta bakal segera dibuka kembali
Sebuah kafe Starbucks di Paju, sebelah utara Seoul, telah melaporkan 66 infeksi hingga kemarin. Bisnis penjualan door-to-door lain yang berbasis di Gwanak Ward of Seoul telah melaporkan 44 infeksi sejauh ini.
Kasus virus baru di negara itu memuncak pada akhir Februari dengan 909 kasus berasal dari sekte agama di tenggara kota Daegu. Setelah beberapa pasang surut, penghitungan harian bahkan mencapai satu digit pada akhir April dan awal Mei.
Otoritas kesehatan telah memperingatkan bahwa lonjakan terbaru jauh lebih buruk daripada wabah besar-besaran sebelumnya di Daegu, karena virus dapat menyebar lebih cepat di daerah metropolitan Seoul yang padat penduduk.