Sumber: TASS | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - NOVO-OGARYOVO. Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan, semua risiko yang terkait dengan kecerdasan buatan (AI) harus semua pihak pikirkan sebelumnya, terutama di bidang militer.
Menurut Putin, pengembangan AI membawa risiko tertentu. Namun, "Itu tergantung pada manusia, seberapa aktif mereka akan menggunakan peluang ini," katanya di konferensi online internasional AI Journey, Jumat (4/12).
“Penggunaan energi nuklir dan pencapaian lain yang digunakan di bidang militer, misalnya, bergantung pada manusia juga,” ujar dia seperti dikutip kantor berita TASS.
"Jadi, saya pikir, kita harus mempertimbangkan risiko tersebut dan memikirkannya terlebih dahulu untuk menghilangkannya (peran manusia dan digantikan AI)," sebut Putin.