Sumber: Antara,Reuters | Editor: Yudho Winarto
Surat kabar Malasyia, Star, melaporkan bahwa semua empat warga Korea Utara telah kembali ke negaranya.
Korea Utara telah berusaha mencegah Malaysia melakukan otopsi, meminta jasad itu diserahkan. Utusannya di Kuala Lumpur menuding pihak berwenang di Malaysia "menunda-nunda" pembebasan jasad itu.
"Saat ini kami tak dapat mempercayai investigasi oleh polisi Malaysia," kata Duta Besar Kang Chol kepada wartawan setelah pembicaraan di kementerian luar negeri.
Dia mengatakan kedutaannya hanya mengidentifikasi korban itu bernama Kim Chol, berdasarkan paspor yang ditemukan di pria yang meninggal itu, dan mengusulkan penyidikan bersama dengan pihak Malaysia. Kim Jong Nam telah diketahui menggunakan dokumen-dokumen perjalanan palsu di masa lalu.
Kementerian luar negeri Malaysia mengumumkan penarikan duta besarnya di Korea Utara untuk konsultasi dan menyatakan jasad itu akan diserahkan kepada kerabatnya walaupun tak seorangpun datang.
Kementerian kesehatan Malaysia menyatakan hasil otopsi dapat disiarkan pada Rabu, demikian Reuters melaporkan.