kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Kian Tegang, Korea Utara Tembakkan Rudal Jelajah


Kamis, 25 Januari 2024 / 04:45 WIB
Kian Tegang, Korea Utara Tembakkan Rudal Jelajah
ILUSTRASI. Korea Utara menembakkan dua rudal dari kapal selam yang menyerang target bawah air, menurut media pemerintah, di lokasi yang dirahasiakan di Korea Utara 12 Maret 2023 dalam foto yang dirilis oleh Kantor Berita Pusat Korea (KCNA) Korea Utara ini. KCNA melalui REUTERS


Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - SEOUL. Hubungan antara Korea Selatan dan Korea Utara kembali memanas, ditandai oleh provokasi yang dilakukan Korea Utara dengan menembakkan sejumlah rudal jelajah ke arah laut lepas pantai baratnya pada Rabu (24/1).

Kepala Staf Gabungan Korea Selatan menyatakan bahwa rudal-rudal tersebut ditembakkan sekitar pukul 7 pagi waktu setempat pada Selasa, dan intelijen Korea Selatan dan Amerika Serikat (AS) sedang menganalisis peluncuran tersebut.

Meskipun pernyataan tersebut tidak merinci jumlah rudal yang ditembakkan, aktivitas lebih lanjut oleh Korea Utara yang memiliki senjata nuklir sedang dipantau. Sanksi Dewan Keamanan PBB, yang menargetkan pengembangan senjata Korea Utara, tidak melarang uji coba rudal jelajah yang dipersenjatai secara konvensional.

Baca Juga: Hubungan Memanas, Korea Utara Tembakkan Rudal Jelajah di Lepas Pantai Barat

Menteri Pertahanan Korea Selatan, Shin Won-sik, mengutuk peluncuran tersebut sebagai ancaman serius bagi negaranya. Saat mengunjungi 17th Fighter Wing, unit tempur siluman F-35, Shin juga memperingatkan bahwa rezim pemimpin Korea Utara akan menghadapi kehancuran jika memulai perang.

"Jika Kim Jong Un membuat pilihan terburuk dan memulai perang, Anda sebagai kekuatan tak kasat mata yang melindungi Korea Selatan harus menjadi garda depan dalam menyingkirkan kepemimpinan musuh secepatnya," kata Shin.

Penembakan rudal terbaru oleh Pyongyang terjadi ketika unit perang khusus Angkatan Laut Korea Selatan mengambil bagian dalam pelatihan di sepanjang pantai timur Provinsi Gangwon yang berbatasan dengan Korea Utara selama 10 hari. 

Baca Juga: Korea Utara Tembak Rudal Jarak Pendek, Semenanjung Korea Memanas

Pelatihan tersebut bertujuan memperkuat kesiapan operasional menyusul penembakan artileri Korea Utara dekat perbatasan maritim yang disengketakan dan uji coba senjata oleh militer Korea Selatan.



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×