kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kisah Credit Suisse Ikut dalam Kasus Pencucian Uang Bersama Geng Narkotika Bulgaria


Senin, 27 Juni 2022 / 15:27 WIB
Kisah Credit Suisse Ikut dalam Kasus Pencucian Uang Bersama Geng Narkotika Bulgaria
ILUSTRASI. FILE PHOTO: The Credit Suisse logo is pictured on a bank in Geneva, Switzerland, October 17, 2017. REUTERS/Denis Balibouse/File Photo


Reporter: Lamgiat Siringoringo | Editor: Lamgiat Siringoringo

KONTAN.CO.ID - ZURICH. Pengadilan Swiss akan memutuskan Credit Suisse dalam kasus pencucian uang yang terkait dengan dugaan geng perdagangan kokain pada Senin (11/3) waktu setempat.  Credit Suisse dan salah satu mantan karyawannya menghadapi tuduhan mengizinkan geng penyelundup kokain Bulgaria untuk mencuci jutaan euro dari 2004 hingga 2008.

Dilansir dari Reuters, kasus tersebut menghubungkan bank terbesar kedua di Swiss itu dengan mantan karyawannya bersama mantan pegulat Bulgaria Evelin Banev.

Jaksa penuntut negara menuduh mantan manajer Credit Suisse yang sudah resign di tahun 2010 ini membantu menyembunyikan asal uang kriminal untuk klien melalui lebih dari 146 juta franc Swiss dalam transaksi, termasuk 43 juta franc tunai.

Mantan manajer hubungan, yang identitasnya tidak dapat dilaporkan berdasarkan aturan privasi Swiss, membantah melakukan kesalahan.

Selama sidang pengadilan pada bulan Februari, mantan manajer ini mengatakan Credit Suisse mengetahui pembunuhan dan penyelundupan kokain yang diduga terkait dengan geng Bulgaria tetapi terus mengelola uang tunai yang sekarang menjadi fokus persidangan di Pengadilan Kriminal Federal Swiss.

Mantan bankir itu mengatakan selama persidangan bahwa dia memberi tahu manajernya tentang berbagai peristiwa, termasuk dua pembunuhan, yang terkait dengan klien, tetapi mereka memutuskan untuk tetap menjalankan bisnis tersebut.

Dalam kasus ini, jaksa Swiss meminta hakim memutuskan biaya kompensasi sekitar US$ 45,86 juta yang harus dibayar Credit Suisse.

Credit Suisse sendiri membantah bahwa uang itu ilegal. Bank mengatakan bahwa mantan pegulat Bulgaria Banev dan lingkarannya menjalankan bisnis yang sah di bidang konstruksi, persewaan, dan hotel.

Banev tidak menghadapi dakwaan di Swiss tetapi dihukum di Italia atas perdagangan narkoba pada 2017 dan di Bulgaria pada 2018 karena pencucian uang.  Dia ditangkap pada bulan September di Ukraina ketika negara-negara termasuk Bulgaria dan Rumania mencari penangkapannya.

Seorang pengacara untuk Banev di Sofia menolak berkomentar.

Pengacara Banev pada Februari mengatakan dia membantah terlibat dalam pencucian uang melalui Credit Suisse.
Kasus ini diikuti oleh banyak kalangan di, di mana hal itu dipandang sebagai ujian bagi jaksa yang mengambil tindakan yang berpotensi lebih keras terhadap bank-bank negara itu.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×