Reporter: Syamsul Ashar | Editor: Syamsul Azhar
KONTAN.CO.ID - SEOUL - Kontrak penyanyi dan rapper Jessi dengan agensi DOD Entertainment resmi diputus pada tanggal 18 Oktober 2024.
Keputusan ini diambil atas permintaan Jessi sendiri menyusul kasus penganiayaan seorang fans yang melibatkan pria yang mendampingi artis tersebut.
Kasus terjadi pada malam tanggal 29 September di Seoul selatan. Seorang fans berusia 18 tahun mengklaim dirinya dianiaya oleh pria yang berada bersama Jessi.
Menurut korban, ia telah meminta foto dengan Jessi, namun permintaannya ditolak. Setelah meminta maaf dan berniat pergi, korban tiba-tiba dipukul oleh pria tersebut.
Tonton: Semenanjung Korea Tegang: Korsel Ancam Balas Secara Militer Balon Sampah Korut
Jessi telah dipanggil untuk diperiksa terkait kejadian tersebut. Penyanyi Korea-Amerika ini baru saja menandatangani kontrak dengan DOD Entertainment bulan lalu setelah kontraknya dengan More Vision, agensi yang didirikan rapper dan penyanyi Jay Park, berakhir awal tahun ini.
"Kami mohon maaf atas kekhawatiran yang ditimbulkan oleh berita ini," ujar DOD Entertainment dalam pernyataan resmi.
Album Baru Rose
Rose dari grup idola Blackpink akan merilis single kolaborasi dengan bintang pop Bruno Mars pada pukul 13.00 Waktu Korea, hari Jumat (25/10) mendatang.
Menurut agensinya, The Black Label, yang mengurus aktivitas solo Rose, membagikan foto teaser kedua artis tersebut di Instagram mereka pada malam sebelumnya, memberi petunjuk tentang lagu yang akan datang, berjudul "APT."
Lagu kolaborasi Rose Blackpink dan Bruno Mars ini akan menjadi rilisan pertama menjelang album penuh debutnya, "rosie," pada 6 Desember.
Baca Juga: Perbaiki Kapal, Cakra Buana (CBRE) Putus Kontrak dengan Habco Trans (HATM)
Rose Blackpink berpartisipasi dalam penulisan lagu untuk semua 12 lagu di album tersebut, berbagi cerita pribadi dan menyentuh hati, kata agensi tersebut.
Rose memulai debutnya sebagai vokalis utama Blackpink pada tahun 2016 dan memulai karier solo pada tahun 2021 dengan single "R."
"On The Ground," lagu utama album tersebut, mencapai kesuksesan yang signifikan, menduduki puncak tangga lagu Billboard Global 200.
Lagu tersebut juga mencapai peringkat No. 70 pada Hot 100, menorehkan rekor sebagai lagu dengan peringkat tertinggi oleh seorang artis solo wanita K-pop.
Sejak saat itu, Rose belum merilis album solo tambahan. Namun, pada bulan Juni, ia menandatangani kontrak dengan The Black Label untuk aktivitas solonya setelah memperbarui kontraknya dengan YG Entertainment untuk aktivitas Blackpink.
Bulan lalu, Rose ia menandatangani perjanjian dengan label rekaman Amerika Atlantic Records untuk karier solonya di panggung musik global.
