Sumber: Reuters | Editor: Tendi Mahadi
Dekrit tersebut memerintahkan "penangguhan peristiwa dalam bentuk apa pun yang melibatkan kerumunan warga.
Aturan ini menyerukan penutupan bioskop dan teater dan memberitahu orang Italia untuk tidak berjabat tangan atau berpelukan, dan untuk menghindari kontak fisik langsung dengan semua orang.
Baca Juga: China terpapar corona, perusahaan teknologi AS bersiap hijrah ke Vietnam dan Thailand
Ia juga memerintahkan semua acara olahraga utama, termasuk pertandingan sepak bola Serie A untuk dimainkan di stadion kosong.
Namun penutupan sekolah menyebabkan kegembiraan di antara beberapa anak dan reaksi beragam dari orang tua. "Saya berharap keputusan ini karena saya takut wabah di sekolah," kata Massimiliano Del Ninno, ayah dari seorang siswa sekolah dasar Roma.
"Bahkan jika kita berhadapan dengan kelompok umur yang tampaknya tidak beresiko, mereka bisa menjadi pembawa virus," katanya.
Baca Juga: Mampukan virus corona hidup lama di permukaan benda?