kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Korea Utara Menerjunkan Pekerja Kantoran untuk Membantu Petani Melawan Kekeringan


Rabu, 04 Mei 2022 / 14:32 WIB
Korea Utara Menerjunkan Pekerja Kantoran untuk Membantu Petani Melawan Kekeringan
ILUSTRASI. Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un


Sumber: Reuters | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo

KONTAN.CO.ID - PYONGYANG. Pemerintah Korea Utara meminta para pekerja kantoran dan buruh pabrik untuk terjun langsung ke lahan pertanian demi mengatasi kekeringan dan kerawanan pangan di seluruh negeri.

Kekeringan dan banjir telah menjadi ancaman musiman bagi sektor pertanian Korea Utara. Setiap tahunnya bencana alam selalu mengganggu produksi bahan makanan pokok yang berujung pada lumpuhnya ekonomi.

Ekonomi Korea Utara semakin memburuk di masa pandemi karena pemerintahnya menutup rapat perbatasan sebagai bentuk pencegahan. Sayangnya, langkah itu juga menghambat masuknya bantuan kemanusiaan ke negara tersebut.

Korea Utara juga masih harus berjuang menghadapi sederet sanksi internasional atas aktivitas militernya.

Baca Juga: Momen Langka, Pemimpin Korsel & Korut Saling Bertukar Surat Persahabatan

Surat kabar pemerintah, Rodong Sinmun, pada hari Rabu (4/5) melaporkan bahwa para pekerja kantor pemerintahan, perusahaan swasta, serta para buruh pabrik kini dikerahkan ke seluruh negeri untuk mendistribusikan peralatan pompa dan mengembangkan sumber air di daerah rawan kekeringan.

"Upaya sistematis dan agresif sedang dilakukan untuk meningkatkan kesadaran publik dan memobilisasi semua kemampuan yang tersedia untuk mencegah kerusakan tanaman akibat kekeringan terlebih dahulu," tulis Rodong Sinmun, seperti dikutip Reuters.

Penduduk di Anju dan Kaechon telah mulai membuat kolam, menambahkan pupuk dan penambah pertumbuhan ke tanaman. Pengiriman traktor, truk, dan pembudidaya untuk membawa air ke pertanian juga mulai dilakukan.

Laporan lain menunjukkan bahwa unit pekerja muda, yang disebut dolgyeokdae, baru-baru ini telah dikerahkan untuk membangun saluran air di kota pelabuhan timur Hamhung sebagai bagian dari upaya untuk memodernisasi dan memperluas fasilitas irigasi.

Baca Juga: Korea Utara Kembali Luncurkan Rudal Balistik ke Arah Laut Timur



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×