kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   -2.000   -0,14%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Kremlin: Nama vaksin yang akan disuntikkan ke Vladimir Putin akan dirahasiakan


Rabu, 24 Maret 2021 / 05:55 WIB
Kremlin: Nama vaksin yang akan disuntikkan ke Vladimir Putin akan dirahasiakan
ILUSTRASI. Kremlin mengatakan pada Selasa (24/3/2021) bahwa pihaknya sengaja tidak akan mengungkapkan nama vaksin buatan Rusia yang akan disuntikkan kepada Presiden Rusia Vladimir Putin. Sputnik/Alexei Druzhinin/Kremlin via REUTERS


Sumber: Associate Press,Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - MOSKOW. Kremlin mengatakan pada Selasa (24/3/2021) bahwa pihaknya sengaja tidak akan mengungkapkan nama vaksin buatan Rusia yang akan disuntikkan kepada Presiden Rusia Vladimir Putin pada Selasa malam.

"Kami dengan sengaja tidak mengatakan suntikan mana yang akan didapat presiden, mencatat bahwa ketiga vaksin (buatan) Rusia benar-benar dapat diandalkan dan efektif," kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov kepada wartawan seperti yang dilansir Reuters.

Dia mengatakan, Putin yang mengumumkan niatnya untuk divaksinasi sehari sebelumnya, kemungkinan akan divaksinasi pada malam hari dan akan menerima satu dari tiga suntikan buatan Rusia.

Peskov mengatakan Putin telah melakukan banyak hal untuk mempromosikan vaksin buatan Rusia, yang paling terkenal adalah Sputnik V. Moskow juga telah memberikan persetujuan darurat untuk dua vaksin domestik lainnya, EpiVacCorona dan CoviVac.

Baca Juga: Vladimir Putin: Tidak ada politisasi vaksin virus corona sama sekali

Peskov mengatakan bahwa Putin tidak menyukai gagasan vaksinasi di depan kamera.

Sebelumnya, melansir AP, para kritikus Kremlin telah mengkritik Putin karena belum melakukan vaksinasi Covid-19 di tengah peluncuran vaksin yang relatif lambat di Rusia dengan alasan keengganannya berkontribusi akibat keraguan yang meluas tentang vaksin tersebut. 

Rusia, di mana hanya 4,3% dari 146 juta penduduk telah menerima setidaknya satu dosis, tertinggal dari sejumlah negara dalam hal tingkat vaksinasi.

Baca Juga: Vladimir Putin bakal divaksin Covid-19 pada hari ini



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×