Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - FLORIDA. Tiga orang termasuk satu terduga penembak tewas dan setidaknya tujuh lainnya luka dalam penembakan di Pangkalan Udara Angkatan Laut Amerika Serikat (AL AS) Pensacola, Florida, Jumat (6/12).
Ini merupakan aksi penembakan mematikan kedua di markas militer negeri uak Sam pada pekan ini. Menurut Sheriff Wilayah Escambia, tersangka penembak berada di pangkalan utama AL AS tersebut pada Jumat pagi.
Melansir Reuters, setelah melakukan penembakan, beberapa menit kemudian penembak itu tewas. WEAR TV, saluran TV berita lokal, melaporkan, deputi sheriff menembak mati penembak tersebut di Pangkalan Udara AL Pensacola.
Baca Juga: Polisi tembak mati pelaku pemerkosaan, masyarakat India bersorak
Dalam pernyataan resmi, Angkatan Laut AS menyebutkan, dua orang lainnya tewas, tanpa memberikan perincian lebih lanjut.
Setidaknya, Mike Burkeenam, juru bicara Ascension Sacred Heart Hospital, mengatakan, enam orang yang terluka menjalani perawatan di rumahsakitnya. Sedang WEAR TV melaporkan, tujuh orang dirawat di Baptist Hospital.
Juru bicara Gedung Putih menyatakan, Presiden AS Donald Trump sudah mendapat informasi mengenai penembakan tersebut dan terus memantau situasi terkini.
Sebelumnya, Rabu (4/12), seorang pelaut AL AS menembak tiga warga sipil di pangkalan militer Pearl Harbor yang bersejarah di Hawaii, menewaskan dua orang sebelum penembak bunuh diri.
Baca Juga: Tindakan pencegahan, polisi tembak seorang pria di London Bridge
Pangkalan Udara Pensacola yang terletak di dekat perbatasan Florida dengan Alabama adalah tempat pelatihan utama bagi AL AS dan rumah bagi skuadron penerbangan aerobatik, Blue Angels.
Mengacu laman resmi Pangkalan Udara Pensacola, di markas militer tersebut ada lebih dari 16.000 tentara AL AS dan 7.400 personel sipil.