Sumber: Bloomberg | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mantan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, telah dirawat di Institut Jantung Nasional di Kuala Lumpur sejak Selasa malam, menurut pernyataan dari kantornya. Pada usia 99 tahun, Mahathir sedang menjalani perawatan untuk infeksi saluran pernapasan bawah, seperti yang disampaikan oleh juru bicaranya, Sufi Yusoff.
Mahathir telah diberikan cuti medis hingga 25 Oktober. Dalam beberapa tahun terakhir, ia telah beberapa kali dirawat di rumah sakit akibat masalah kesehatan yang berulang. Dia pernah mengalami beberapa serangan jantung dan menjalani operasi bypass.
Karier Politik yang Panjang
Mahathir Mohamad merupakan tokoh penting dalam sejarah politik Malaysia, dengan menjabat sebagai Perdana Menteri selama hampir seperempat abad dalam dua periode berbeda. Kepemimpinannya yang berlangsung lama dimulai dari 1981 hingga 2003, dan kemudian ia kembali menjabat dari 2018 hingga 2020.
Baca Juga: Malaysia dan Kamboja Sudah Larang Ekspor Laut ke Singapura
Namun, periode keduanya sebagai perdana menteri berakhir secara mendadak akibat konflik internal di partainya, yang berujung pada pengunduran dirinya. Mahathir juga mengalami kekalahan dalam pemilihan umum 2022, menandai akhir dari karir politiknya yang penuh warna.
Harapan untuk Kesembuhan
Masyarakat Malaysia dan penggemar Mahathir di seluruh dunia berharap untuk kesembuhan cepat mantan pemimpin ini.
Kesehatan Mahathir sering menjadi perhatian, mengingat kontribusinya yang signifikan terhadap pembangunan dan politik negara selama bertahun-tahun. Dalam konteks ini, ia tetap menjadi sosok yang dihormati dan berpengaruh dalam sejarah Malaysia.