Sumber: Arab News | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - LONDON. Masjid saat ini menjadi salah satu pilihan untuk dijadikan pusat vaksinasi baru yang telah dibuka di Inggris.
Melansir Arab News, bermitra dengan National Health Service (NHS) dan apotek lokal, Al-Abbas Islamic Center di Birmingham telah menjadi masjid pertama di Inggris yang menyediakan tempat sebagai bagian dari upaya vaksinasi negara.
Sheikh Nuru Mohammed, imam masjid, mengatakan kepada Arab News bahwa dia dan jemaahnya senang dapat mengambil bagian dalam kampanye vaksinasi di Inggris.
"Itu sangat berarti untuk kami. Itu memberi kami kesempatan untuk berkontribusi dalam memerangi virus corona,” katanya.
“Anggota komunitas saya sangat gembira, bersemangat untuk mengambil langkah praktis melawan pandemi. Orang-orang tergerak karenanya, tanpa keraguan," tambahnya.
Baca Juga: WHO bocorkan akan ada vaksin Covid-19 model baru, tak perlu disuntik
Mohammed mengatakan langkah itu penting dalam melawan beberapa berita palsu seputar vaksin yang telah beredar di beberapa komunitas minoritas di Inggris.
“Sangat penting bagi kami untuk mengirimkan sinyal yang kuat dan positif terhadap vaksin di antara komunitas kami,” tambahnya. “Beberapa Muslim berpandangan bahwa bahan-bahan vaksin itu tidak halal - kami melakukan ini untuk menunjukkan bahwa ini adalah berita palsu, dan cara paling praktis untuk melakukannya adalah dengan membawanya ke masjid.”
Baca Juga: Soal distribusi vaksin Covid-19, WHO: Dunia di tepi jurang kegagalan moral
Pemimpin NHS Claire Deeley mengatakan kepada Arab News bahwa masjid tersebut memiliki keuntungan karena sudah menjadi pusat komunitas tepercaya.
“Ini sangat sibuk. Sudah dipesan penuh untuk beberapa hari ke depan," katanya. “Ini adalah ruang yang ideal tepat di dalam komunitas - kami sangat senang.”
Dimensi masjid menjadikannya tempat yang tepat untuk mengirimkan vaksin dengan aman. Dengan dua aula besar, masing-masing berkapasitas lebih dari 500 orang, pengunjung diterima dan check-in untuk mendapatkan vaksin di satu ruang, sebelum pindah ke ruang lain untuk menerima suntikan.
Jarak sosial dimungkinkan karena ruang yang luas, dan kapasitas parkir untuk jamaah membuat masjid dapat memfasilitasi tingginya jumlah orang yang datang untuk menerima vaksin.
Baca Juga: Kasus virus corona global tembus 95 juta, angka kematian lampaui 2 juta
Karpet telah ditutup dengan lantai vinil untuk melindunginya dan memberikan lingkungan yang aman.
“Sungguh luar biasa melihat program vaksin berkembang begitu cepat,” kata Nadim Zahawi, menteri penyebaran vaksin Inggris.
“Setiap minggu, NHS mempermudah orang-orang untuk mendapatkan suntikan lebih dekat ke rumah, di tempat-tempat di jantung komunitas mereka, dari apotek lokal hingga masjid setempat.”
