Sumber: Reuters | Editor: Asnil Amri
HONG KONG. Maskapai penerbangan jarak jauh AirAsia X, yang didirikan oleh Tony Fernandes akan melakukan penjajakan dengan investor hari Senin (13/5).
Penjajakan dilakukan guna mencari minat dari rencana melakukan penawaran saham perdana alias initial public offering (IPO) perusahaan, hingga senilai US$ 300 juta di Malaysia Worth.
Rencana Fernandes itu tertuang dalam term sheet yang diperoleh Reuters. Maskapai ini menawarkan 790.100.000 saham, dan 75% dari total saham itu merupakan saham baru. Soal harga saham, akan ditetapkan pada 24 Juni atau paling lambat 10 Juli.
AirAsia X berencana menggunakan 44% melunasi pinjaman bank, dan sekitar 22% sisanya akan dijadikan belanja modal. Untuk rencana IPO AirAsia ini, Fernandes telah menunjuk CIMB, Credit Suisse, Maybank dan Morgan Stanley.