kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.403.000   -6.000   -0,25%
  • USD/IDR 16.718   7,00   0,04%
  • IDX 8.657   -53,52   -0,61%
  • KOMPAS100 1.182   -11,11   -0,93%
  • LQ45 848   -7,02   -0,82%
  • ISSI 309   -1,55   -0,50%
  • IDX30 438   -4,20   -0,95%
  • IDXHIDIV20 507   -6,34   -1,24%
  • IDX80 132   -1,12   -0,84%
  • IDXV30 139   -1,90   -1,35%
  • IDXQ30 139   -1,98   -1,40%

Melampaui Pizza dan Pasta: Warisan Kuliner Italia Menunggu Pengakuan UNESCO


Selasa, 09 Desember 2025 / 17:23 WIB
Melampaui Pizza dan Pasta: Warisan Kuliner Italia Menunggu Pengakuan UNESCO
ILUSTRASI. Pizza: Masakan Italia, yang sudah lama mendunia, kini selangkah lebih dekat menuju pengakuan baru: ditetapkan sebagai warisan budaya oleh Badan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO). TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHAN


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - Masakan Italia, yang sudah lama mendunia, kini selangkah lebih dekat menuju pengakuan baru: ditetapkan sebagai warisan budaya oleh Badan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO).

Penilaian awal UNESCO telah membuka jalan bagi kuliner Italia untuk masuk ke daftar Warisan Budaya Takbenda, dengan keputusan final dijadwalkan pada Rabu (10/12/2025).

Baca Juga: Lonjakan Permintaan AI Angkat Ekspor Taiwan ke Rekor Tertinggi dalam 15,5 Tahun

Pengajuan ini, yang diluncurkan pada Maret 2023 oleh Kementerian Pertanian dan Kebudayaan Italia, menggambarkan kuliner Italia mulai dari pasta dan pizza hingga risotto dan cannoli sebagai ritual sosial yang merekatkan keluarga dan komunitas.

“Tidak ada satu bentuk tunggal masakan Italia, tetapi sebuah mosaik keragaman ekspresi lokal,” demikian pernyataan pemerintah pada Selasa (9/12/2025).

Dari ossobuco khas Lombardy, daging sapi muda yang dimasak perlahan dengan gremolata hingga orecchiette con cime di rapa khas Puglia, setiap wilayah memamerkan keanekaragaman hayati dan kreativitas kuliner Italia.

Baca Juga: Liverpool Coret Salah lawan Inter, Alisson: Dia Paham Penyebabnya

Jejak Budaya dan Ekonomi

Perdana Menteri Giorgia Meloni mengusung kuat inisiatif ini, menyebut masakan Italia sebagai simbol “budaya, identitas, tradisi, dan kekuatan.”

Kelompok industri memperkirakan pengakuan UNESCO dapat meningkatkan pariwisata hingga 8% dalam dua tahun, setara tambahan 18 juta malam menginap.

Kuliner Italia juga menjadi jembatan yang menghubungkan 59 juta penduduk dengan hingga 85 juta diaspora Italia di seluruh dunia.

Secara global, pasar layanan makanan Italia mencapai 251 miliar euro (US$293 miliar) pada 2024, atau sekitar 19% dari pasar restoran dunia, menurut Deloitte.

Namun, produk tiruan di luar negeri menyebabkan Italia kehilangan potensi nilai sekitar 120 miliar euro per tahun.

Baca Juga: IMF Kucurkan Dana Segar US$ 1,2 Miliar, Pakistan Kian Dekat ke Stabilitas Ekonomi

Kritik dan Perdebatan

Tak semua pihak di Italia mendukung upaya pencatatan ini. Daftar UNESCO, yang saat ini memuat hampir 800 elemen termasuk seni olah vokal opera dan perburuan truffle, menuai perdebatan baru.

Sejarawan kuliner Alberto Grandi menyebut pencalonan ini “sekadar operasi pemasaran” dalam wawancara dengan Mantovauno bulan lalu.

Dalam bukunya tahun 2024 berjudul “La cucina italiana non esiste” (“Masakan Italia Tidak Ada”), Grandi berpendapat banyak hidangan yang dianggap tradisional termasuk pasta alla carbonara sebenarnya merupakan kreasi modern yang dipengaruhi budaya asing.

Komentarnya memicu reaksi keras dari asosiasi petani Coldiretti, yang menyebut pernyataan itu sebagai “serangan tak masuk akal terhadap tradisi kuliner nasional.”

Baca Juga: AB InBev akuisisi 85% BeatBox Beverages senilai US$490 juta

Seni untuk Merawat

Bagi para pelaku kuliner seperti Luigina Pantalone, pemilik restoran bersejarah Da Sabatino di Roma, potensi pengakuan UNESCO dari pertemuan Rabu di India akan menjadi sumber kebanggaan.

“Masakan Italia autentik perlu dilindungi,” katanya, mengenang masa kecil saat ia dan saudara-saudaranya membantu mencuci piring. Ia menambahkan, dirinya adalah generasi keempat yang mengelola restoran keluarganya.

Koki tiga bintang Michelin Massimo Bottura merangkum esensi kuliner Italia: “Masakan Italia adalah ritual kuno, sehari-hari, dan sakral—seni untuk merawat dan mencintai tanpa perlu berkata-kata.”

Selanjutnya: Buah untuk Diet Apa Saja, ya? Intip 15 Daftarnya di sini

Menarik Dibaca: Buah untuk Diet Apa Saja, ya? Intip 15 Daftarnya di sini




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×