Sumber: CNBC | Editor: Noverius Laoli
4. Jack Ma: Siapa saja bisa sukses jika Anda berusaha keras
Pendiri dan miliarder Alibaba, Jack Ma, yakin siapa pun bisa sukses seperti dia. Setelah lulus kuliah, Ma, yang tumbuh di Hangzhou, China, ditolak 30 kali saat melamar pekerjaan sebelum akhirnya Ma menjadi guru bahasa Inggris.
Kemudian pada 1995, setelah Ma diperkenalkan ke internet, Ma muncul dengan ide untuk memulai situs e-commerce China Alibaba tanpa keahlian atau uang, katanya. Hari ini, Ma memiliki kekayaan bernilai US$ 46 miliar atau setara Rp 644 triliun.
Baca Juga: Penjualan Alibaba melonjak 24,58% menjadi US$ 38,8 miliar pada festival 11.11
"Saya pikir semua orang bisa sukses jika Anda benar-benar berusaha keras," kata Ma pada konferensi Viva Tech di Paris pada bulan Mei.
“Saya memulai grup Alibaba pada tahun 1999 di apartemen saya. Para pendiri mengatakan bahwa jika Jack Ma dan timnya dapat sukses, maka 80% manusia di dunia ini juga bisa sukses bila memiliki keyakinan dan kerja keras seperti Ma.
"Karena kami hampir tidak punya apa-apa, tetapi kami percaya pada masa depan, ”kata Ma.
Ma melanjutkan, untuk menggambarkan apa yang dia yakini sebagai tiga kunci menuju sukses, yaitu berpikir secara berbeda, tidak pernah menyerah dan menggunakan keterampilan yang Anda miliki saat ini.
"Jika semua orang setuju, maka tidak ada peluang," kata Ma di Paris. Untuk menjadi sukses, kata Ma, penting untuk memikirkan hal-hal yang belum ada yang dipikirkan.
Baca Juga: Jack Ma bongkar strategi investasi CEO Softbank di Startup
Kedua, Ma, yang juga ditolak oleh Harvard meskipun ia telah mendaftar 10 kali, mengatakan bahwa Anda tidak bisa membiarkan penolakan menghentikan Anda.
"Tentu saja, kamu tidak bahagia ketika orang mengatakan 'tidak'. Tidur nyenyak, bangun, coba lagi," kata Ma di Paris.
Terakhir, gunakan keterampilan apa yang Anda miliki. Ma mengatakan ketika dia memulai Alibaba, dia tidak tahu apa-apa tentang teknologi, pemasaran, atau apa pun tentang "hal-hal hukum" yang terkait dengan memulai sebuah perusahaan e-commerce, tetapi dia pandai dalam layanan pelanggan.
Baca Juga: NextICorn: Keberhasilan ekspansi Alibaba karena manajerial yang solid
"Aku hanya tahu tentang orang," katanya.
"Ketika Anda menghabiskan waktu untuk orang-orang yang Anda layani, ketika mereka bahagia - Anda menang!" Kata Ma di Paris.
5. Oprah Winfrey: Jangan menunggu terobosan besar Anda