kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.318.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Meski kasus tinggi, Korea Selatan siap hidup lebih normal dengan COVID-19


Rabu, 08 September 2021 / 19:23 WIB
Meski kasus tinggi, Korea Selatan siap hidup lebih normal dengan COVID-19
ILUSTRASI. Orang-orang yang memakai masker berjalan-jalan di tengah pandemi COVID-19 di Hanriver Park, Seoul, Korea Selatan, 21 Februari 2021. REUTERS/Kim Hong-Ji.


Sumber: Reuters | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - SEOUL. Korea Selatan sedang menyusun rencana tentang bagaimana hidup lebih normal dengan COVID-19, mengharapkan 80% orang dewasa sudah vaksinasi penuh di akhir Oktober, otoritas kesehatan mengatakan pada Rabu (8/9).

Negeri ginseng berada di tengah gelombang infeksi COVID-19 terburuknya. Tetapi, Korea Selatan berhasil mengendalikan jumlah kasus yang sakit parah melalui tingkat vaksinasi yang terus meningkat.

"Kami akan meninjau langkah-langkah yang akan memungkinkan kami untuk hidup lebih normal, tetapi perubahan seperti itu hanya akan diterapkan ketika kami mencapai tingkat vaksinasi yang tinggi dan situasi (COVID-19) secara keseluruhan stabil," kata Son Young-rae, pejabat senior Kementerian Kesehatan, seperti dikutip Reuters.

Strategi tersebut akan Korea Selatan terapkan secara bertahap, dengan mengurangi pembatasan. Wajib memakai masker masih akan berlaku setidaknya pada tahap awal.

Baca Juga: Korea Selatan catat 2.021 kasus baru Covid-19 pada Selasa (10/8), rekor tertinggi

Pemerintah Korea Selatan mengharapkan, mengimplementasikan rencana itu beberapa saat setelah akhir Oktober 2021, ketika 80% dari populasi orang dewasa sudah mendapat vaksin penuh. 

Hingga Selasa (7/9), Korea Selatan telah memberikan setidaknya satu dosis vaksin kepada 70,9% dari populasi orang dewasa, sementara 42,6 persen sudah mendapat vaksinasi penuh.

Pada Selasa, Korea Selatan melaporkan 2.050 kasus baru COVID-19, dengan 2.014 di antaranya ditularkan secara lokal. Korea Selatan memperpanjang pembatasan kegiatan hingga 3 Oktober mendatang.

Pembatasan termasuk jam operasional terbatas untuk kafe dan restoran, serta jumlah orang yang diizinkan di pertemuan sosial.

Selanjutnya: Kasus COVID-19 di Korea Selatan melonjak lagi, infeksi varian Delta mendominasi




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×