Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana
KONTAN.CO.ID - HONG KONG. Pop Mart International Group berencana memperluas jejak bisnis mereka secara global. Pop Mart mengaku akan ekspansi ke Amerika Utara dan Eropa. Popularitas mainan koleksi mereka, Labubu memberi rasa percaya diri bagi Pop Mart.
Menurut rilis dikutip Bloomberg, Pop Mart berencana mengembangkan toko fisik di lokasi-lokasi ikonik global untuk dikenal lebih luas dan integrasi lintas batas budaya pop. Di sepanjang tahun lalu, laba bersih perusahaan mainan yang berbasis di Beijing ini melonjak 188% menjadi 3,1 miliar yuan setara dengan Rp 7,07 triliun dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 1,1 miliar yuan. Hasil ini jauh melebihi perkiraan analis sebesar 2,71 miliar yuan. Penjualan tahunan Pop Mart juga naik lebih dari dua kali lipat, mencapai 13 miliar yuan.
Kinerja ini berkat mainan koleksi yang sangat populer, Labubu yang dianggap sangat mengesankan. Pop Mart juga menyebut jika 13 produk dari merek kekayaan intelektual mereka berhasil mencetak penjualan lebih dari 100 juta yuan.
Merek ini telah menjadi fenomena global setelah Lisa dari grup K-pop Blackpink mengaku sangat menggemari mainan dari perusahaan asal China tersebut. Penjualan internasional yang kuat ini telah menjadikan Pop Mart sebagai salah satu saham yang paling diminati, dengan harga sahamnya naik 360 persen dalam setahun terakhir.