Reporter: Femi Adi Soempeno, Bloomberg |
TOKYO. Panasonic Corp., pabrikan rechargeable batteries terbesar di dunia, menganggarkan 525 miliar yen atau setara dengan US$ 6,4 miliar untuk membungkus saham di Sanyo Electric Co. dan Panasonic Electric Works Co., sekaligus melebarkan sayapnya dalam bisnis yang berkaitan dengan energi.
Panasonic berniat memiliki 80,98% saham Sanyo dan 83,93% saham Electric Works. Menurut pernyataan yang dilansir Panasonic, tawaran yang dilemparkan oleh perusahaan yang berbasis di Osaka ini telah ditutup kemarin. Awalnya, produsen home appliances terbesar di Jepang ini hanya memiliki 50% saham Sanyo dan 51% saham Electric Works.
Pembelian ini memungkinkan President Fumio Ohtsubo untuk melanjutkan rencananya untuk mengembangkan solar power systems dan penyimpanan energi untuk rumah tangga. Rupanya, Panasonic tak tahan lagi untuk berkompetisi dengan Samsung Electronics Co. di bisnis televisi.
Produsen TV plasma terbesar di dunia ini membeli 1,89 miliar saham Sanyo senilai 138 yen per saham dalam penawarannya, dan 238 juta saham Electric Works, senilai 1,110 yen per saham. Menurut Juru Bicara Panasonic Akira Kadota, Panasonic akan menggunakan dana kas internalnya dan juga pinjaman jangka pendek untuk mendanai pembelian saham ini.