kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Pasca ke Italia, penumpang terinfeksi corona terbang dari Singapura ke Selandia Baru


Rabu, 04 Maret 2020 / 13:15 WIB
Pasca ke Italia, penumpang terinfeksi corona terbang dari Singapura ke Selandia Baru
ILUSTRASI. Pesawat Air New Zealand. REUTERS/Nigel Marple/File Photo


Sumber: The Straits Times,South China Morning Post | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - AUCKLAND. Air New Zealand pada hari Rabu mengonfirmasi, seorang penumpang yang bepergian dengan penerbangan dari Singapura ke Auckland telah dites positif untuk virus corona. Ini menjadi kasus kedua yang dikonfirmasi di negara itu.

Melansir South China Morning Post, penumpang tersebut sebelumnya berlibur di Italia utara, di mana terdapat sebuah wilayah yang terinfeksi corona.

Penumpang tersebut, jelas maskapai Air New Zealand, melakukan perjalanan dengan penerbangan NZ283 pada 25 Februari dari Singapura, sebelum melakukan perjalanan dari Auckland ke Palmerston North dengan penerbangan NZ5103 pada 2 Maret. Wanita itu kembali ke Auckland pada hari yang sama dengan penerbangan NZ8114.

Baca Juga: Penyebaran virus corona di China sedikit mereda, tapi di luar negeri trennya naik

"Kami bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan [Selandia Baru] dan lembaga pemerintah untuk mengidentifikasi dan secara proaktif menghubungi penumpang yang melakukan perjalanan dengan layanan Singapura dan dua penerbangan regional," kata maskapai itu.

Menurut The New Zealand Herald, wanita itu sekarang sendirian di rumah dan pasangannya juga terisolasi setelah menunjukkan gejala.

Sejak saat itu, penumpang lain di penerbangan yang sama bereaksi dengan menunjukkan ketakutan dan frustrasi. Seorang wanita mengatakan kepada Herald bahwa neneknya yang berusia 79 tahun berada dalam penerbangan yang sama. Sekarang dia khawatir sang nenek mungkin telah terinfeksi virus corona dan pada gilirannya menginfeksi teman-temannya di rumahnya di Selandia Baru.

Baca Juga: Liga Italia terancam libur sebulan akibat wabah virus corona

"Lagi pula dia sangat takut dengan semua hal itu. Sekarang dia ketakutan," kata wanita itu. “Sebenarnya agak terlambat [bagi petugas kesehatan untuk menghubungi] karena dia pergi ke aerobik aqua dengan semua orang lain. Dia khawatir dia menyebarkannya," lanjut wanita tadi.



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×