Sumber: Mirror.co.uk | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Paul Pogba, gelandang berbakat asal Prancis, kembali menjadi pusat perhatian dunia sepak bola.
Setelah kontraknya bersama Juventus berakhir akibat larangan bermain yang berkaitan dengan dugaan doping, Pogba kini berstatus bebas transfer.
Rumor yang mengaitkan dirinya dengan berbagai klub papan atas, termasuk Manchester City, memicu perdebatan dan spekulasi di kalangan penggemar dan pakar sepak bola.
Baca Juga: Ruben Amorim Sudah Muak dengan Bintang MU Ini, Siapa yang Dimaksud?
Larangan Bermain dan Status Terkini Paul Pogba
Paul Pogba sempat menghadapi larangan bermain akibat dugaan pelanggaran doping.
Namun, setelah melakukan banding, larangan tersebut dikurangi, memungkinkan dirinya untuk kembali bermain pada bulan Maret.
Meskipun demikian, Pogba saat ini belum menandatangani kontrak dengan klub mana pun, menjadikannya salah satu pemain paling menarik di pasar transfer.
Setelah kontraknya dengan Juventus dibatalkan, Pogba telah menjadi subjek spekulasi transfer.
Sejumlah laporan mengaitkan gelandang berusia 31 tahun ini dengan beberapa klub top Eropa, termasuk Manchester City, yang tengah menghadapi masalah cedera pemain di lini tengah.
Baca Juga: Derby Manchester: Guardiola Hadapi Krisis, Amorim Terjebak Kebingungan
Apakah Manchester City Tertarik pada Pogba?
Meski Pogba sempat disebut-sebut dalam daftar calon pemain yang diincar oleh Manchester City, laporan terbaru menunjukkan bahwa klub asuhan Pep Guardiola tidak mempertimbangkan untuk merekrutnya.
Guardiola sendiri telah menegaskan bahwa fokusnya saat ini adalah memulihkan kondisi pemain yang cedera alih-alih mencari pemain baru di bursa transfer Januari.
Pep Guardiola menyatakan bahwa timnya sangat membutuhkan kembalinya pemain-pemain utama seperti Rodri, yang dinilai sebagai salah satu pemain terbaik di Inggris musim lalu.
Dalam pernyataannya, Guardiola menegaskan pentingnya memperkuat skuad yang ada daripada melakukan pembelian besar-besaran di bursa transfer.
Baca Juga: Manchester City Siap Jor-joran! Habiskan Dana Besar di Bursa Transfer Januari 2025
Preferensi Pogba untuk Masa Depan Kariernya
Paul Pogba, dalam sejumlah pernyataan dan unggahan di media sosial, memberikan petunjuk tentang preferensinya untuk bermain di liga top Eropa lainnya seperti La Liga, Serie A, atau Bundesliga.
Pengalaman yang campur aduk selama bermain di Liga Inggris bersama Manchester United membuat Pogba enggan untuk kembali ke Premier League, termasuk bergabung dengan Manchester City.
Dalam unggahan terbarunya di Instagram, Pogba membagikan simbol waktu dengan emoji yang menyiratkan bahwa keputusan besar terkait masa depannya akan segera diumumkan. Hal ini semakin memperkuat spekulasi mengenai klub berikutnya yang akan diperkuat oleh sang gelandang.
Baca Juga: Peringatan Keras Arne Slot untuk Liverpool! Ancaman bagi Arsenal dan Chelsea
Statistik Karier Paul Pogba
Selama dua periode membela Manchester United, Pogba mencatatkan 233 penampilan dengan mencetak 39 gol.
Setelah kontraknya berakhir pada 2022, Pogba kembali ke Juventus, namun hanya tampil dalam 12 pertandingan sebelum menghadapi larangan bermain.
Statistik ini menunjukkan bakat besar Pogba, meskipun cedera dan masalah lainnya sempat menghambat konsistensinya.
Statistik | Jumlah |
---|---|
Penampilan untuk MU | 233 |
Gol untuk MU | 39 |
Penampilan untuk Juventus | 12 |
Gol untuk Juventus | 0 |
Baca Juga: Guardiola Hadapi Tekanan Berat! Kesehatan Terganggu, Masa Depan Man City Terancam
Apakah Pogba Cocok untuk Manchester City?
Meskipun Paul Pogba adalah pemain dengan bakat luar biasa, pertanyaan mengenai apakah ia akan cocok untuk Manchester City tetap menjadi perdebatan.
Filosofi permainan Guardiola yang mengutamakan kerja tim dan disiplin taktik mungkin menjadi tantangan bagi Pogba, yang dikenal memiliki gaya bermain kreatif tetapi kadang tidak konsisten.
Selain itu, hubungan Pogba dengan Manchester United, rival sekota Manchester City, juga dapat menjadi penghalang bagi transfer ini.
Faktor emosional dan sejarah antara Pogba dengan penggemar United dapat memengaruhi penerimaannya di Etihad Stadium.