kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

PBB mendesak Israel untuk hentikan penggusuran kawasan pengungsi Palestina


Jumat, 07 Mei 2021 / 10:58 WIB
PBB mendesak Israel untuk hentikan penggusuran kawasan pengungsi Palestina
ILUSTRASI. Aksi protes warga Palestina menentang kesepakatan Uni Emirat Arab dengan Israel untuk menormalisasi hubungan keduanya, di Haris dekat Salfit, wilayah pendudukan Israel, Tepi Barat, Jumat (14/8/2020).


Sumber: Arab News | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo

Gerakan tersebut praktis meningkatkan ketegangan, memicu serangan lintas batas dari Gaza dan bentrokan antara warga Palestina dan polisi Israel.

Wennesland mengatakan pelaku kekerasan di semua sisi harus dimintai pertanggungjawaban dan segera dibawa ke pengadilan.

"Saya menyerukan kepada para pemimpin politik, agama dan masyarakat di semua sisi untuk berdiri teguh melawan kekerasan, hasutan dan retorika yang menghasut," lanjut Wennesland.

Di lain pihak, Prancis, Jerman, Italia, Spanyol dan Inggris mendesak Israel untuk menghentikan keputusannya untuk lebih lanjut membangun permukiman baru di Tepi Barat.

Melalui pernyataan bersama, negara-negara Eropa tersebut mendesak pemerintah Israel untuk membatalkan keputusannya untuk memajukan pembangunan 540 unit permukiman di daerah Har Homa E di Tepi Barat.

"Jika diterapkan, pembangunan permukiman di Har Homa akan menyebabkan kerusakan lebih lanjut pada prospek Negara Palestina yang layak," tulis kelima negara dalam pernyataan bersama.

Selanjutnya: Militer Israel: Kami akan balas lebih kuat jika serangan dari Gaza terus datang



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×