CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.466.000   -11.000   -0,74%
  • USD/IDR 15.860   -72,00   -0,46%
  • IDX 7.215   -94,11   -1,29%
  • KOMPAS100 1.103   -14,64   -1,31%
  • LQ45 876   -10,76   -1,21%
  • ISSI 218   -3,03   -1,37%
  • IDX30 448   -5,87   -1,29%
  • IDXHIDIV20 540   -6,91   -1,26%
  • IDX80 126   -1,77   -1,38%
  • IDXV30 135   -1,94   -1,41%
  • IDXQ30 149   -1,85   -1,22%

Pembatasan diperlonggar, sektor manufaktur Singapura bersiap untuk beroperasi kembali


Minggu, 03 Mei 2020 / 14:05 WIB
Pembatasan diperlonggar, sektor manufaktur Singapura bersiap untuk beroperasi kembali
ILUSTRASI. Penghuni asrama migran di Singapura. Pembatasan diperlonggar, sektor manufaktur Singapura bersiap untuk beroperasi kembali. REUTERS/Edgar Su


Sumber: Reuters | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Menteri Perdagangan dan Industri Singapura Chan Chun Sing mengatakan negaranya akan semakin meningkatkan kegiatan manufakturnya sejalan dengan rencana negara ini untuk memulai kembali ekonominya.

Dilansir dari Reuters, pembatasan yang dilakukan Singapura untuk mengekang penyebaran virus corona memang disiapkan untuk melonggar selama beberapa minggu ke depan.

Baca Juga: Bursa Global berada di zona hijau sepanjang April, bagaimana posisi IHSG?

Chan bilang sektor-sektor yang terkait dengan rantai pasokan global seperti biofarmasi dan petrokimia serta manufaktur presisi akan menjadi sektor-sektor prioritas.

Hanya sekitar 17% dari angkatan kerja Singapura saat ini bekerja di kantor atau pabrik untuk mempertahankan layanan penting dan dukungan untuk rantai produksi global dan konektivitas.

Chan mengatakan tempat kerja akan menerapkan langkah-langkah yang ditentukan untuk meminimalkan risiko infeksi sebelum dapat dibuka kembali. 

Dia menambahkan bahwa mereka yang dapat bekerja dari rumah harus terus melakukannya di masa mendatang. "Jadi kami tidak akan dapat membuka beberapa outlet hiburan sosial, tetapi kami akan fokus pada kapasitas produksi dan kemampuan produksi kami terlebih dahulu," katanya.

Baca Juga: Singapura mengkonfirmasi 447 kasus baru virus corona, terkecil dalam 2 minggu

Singapura sendiri menghadapi resesi terdalam dalam sejarah 55 tahun, diperparah dengan apa yang disebut pembatasan yang bertujuan membendung penyebaran virus corona baru dan dijadwalkan berlangsung hingga 1 Juni.

Pihak berwenang Singapura juga akan mulai mengizinkan beberapa bisnis untuk dibuka kembali mulai 12 Mei.



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×