kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.758.000   -23.000   -1,29%
  • USD/IDR 16.565   0,00   0,00%
  • IDX 6.511   38,26   0,59%
  • KOMPAS100 929   5,57   0,60%
  • LQ45 735   3,38   0,46%
  • ISSI 201   1,06   0,53%
  • IDX30 387   1,61   0,42%
  • IDXHIDIV20 468   2,62   0,56%
  • IDX80 105   0,58   0,56%
  • IDXV30 111   0,69   0,62%
  • IDXQ30 127   0,73   0,58%

Penantian Warren Buffett selama Bertahun-tahun Akhirnya Terjadi: Pasar Saham Jatuh


Senin, 07 April 2025 / 11:21 WIB
Penantian Warren Buffett selama Bertahun-tahun Akhirnya Terjadi: Pasar Saham Jatuh
ILUSTRASI. Warren Buffett telah menunggu selama bertahun-tahun agar pasar saham jatuh seperti yang terjadi pada minggu lalu. REUTERS/Scott Morgan


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Tumpukan uang tunai Berkshire telah meningkat sekitar tiga kali lipat dari posisi kurang dari US$ 110 miliar pada September 2022 menjadi US$ 321 miliar pada akhir tahun 2024. Jumlah tersebut lebih besar dari nilai pasar Coca-Cola.

Berbekal dana yang melimpah, Buffett tampaknya berada di posisi yang tepat untuk terjun ke dalam kekacauan pasar dan membeli saham dengan harga murah. 

Internet tentu setuju — media sosial penuh dengan komentar dan meme tentang Buffett yang duduk manis sementara pasar sedang kacau.

Wall Street juga telah menghargai penimbunan uang tunai Buffett: harga saham Berkshire naik sekitar 9% tahun ini, mengalahkan penurunan S&P yang hampir 14%.

Pada penutupan perdagangan hari Kamis (3/4/2025), lonjakan saham telah menambahkan dana segar senilai US$ 23 miliar pada kekayaan pribadi Buffett dan melambungkannya melewati Bernard Arnault dari LVMH dan Larry Ellison dari Oracle ke posisi keempat pada Bloomberg Billionaires Index.

Baca Juga: Kabar Baik Bagi Kelas Menengah, Ini Cara Naik Kelas ala Warren Buffett

Namun, investor yang terkenal sabar dan disiplin itu mungkin akan menunggu lebih lama sebelum memulai pesta belanja.

"Ketika harga turun, itu tentu mendorong Buffett untuk membeli kecuali jika ia melihat kerusakan permanen baru lebih besar daripada diskon harga," kata Steven Check kepada Business Insider. 

Check mengawasi aset senilai US$ 2 miliar sebagai CEO Check Capital Management dan telah menghadiri setiap rapat tahunan Berkshire secara langsung sejak 1996.

Saham mungkin lebih murah dari sebelumnya, tetapi Check mengatakan Buffett kemungkinan akan memerlukan penurunan yang jauh lebih besar untuk melakukan pembelian yang signifikan.

Baca Juga: Investor dan Ekonom Sama-Sama Cemas Tarif Trump, Ini Nasihat Jitu Warren Buffett



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×