kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.407.000   24.000   1,01%
  • USD/IDR 16.580   -17,00   -0,10%
  • IDX 8.125   73,58   0,91%
  • KOMPAS100 1.120   14,21   1,28%
  • LQ45 780   7,86   1,02%
  • ISSI 292   2,64   0,91%
  • IDX30 406   2,01   0,50%
  • IDXHIDIV20 454   0,57   0,13%
  • IDX80 123   1,36   1,12%
  • IDXV30 131   1,14   0,88%
  • IDXQ30 128   0,32   0,25%

Penyelundupan Emas ke India Melonjak Menjelang Festival Dhanteras dan Diwali


Kamis, 16 Oktober 2025 / 19:48 WIB
Penyelundupan Emas ke India Melonjak Menjelang Festival Dhanteras dan Diwali
ILUSTRASI. Penyelundupan emas ke India meningkat tajam menjelang musim festival besar seperti Dhanteras dan Diwali,


Sumber: Reuters | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyelundupan emas ke India meningkat tajam menjelang musim festival besar seperti Dhanteras dan Diwali, menurut laporan Reuters yang mengutip pejabat pemerintah serta pelaku industri.

Lonjakan ini terjadi di tengah harga emas yang mencapai rekor tertinggi dan keterbatasan pasokan di pasar domestik.

India, sebagai pembeli emas terbesar kedua di dunia, sebelumnya sempat mencatat penurunan penyelundupan setelah pemerintah menurunkan bea impor emas dari 15% menjadi 6% tahun lalu.

Namun, dalam beberapa pekan terakhir, Bea Cukai dan Direktorat Intelijen Pendapatan (DRI) melaporkan peningkatan tajam dalam upaya penyelundupan, dengan sejumlah kasus berhasil digagalkan di berbagai bandara utama.

Permintaan Festival Mendorong Aksi Penyelundupan

Menurut seorang pedagang emas di Chennai, membawa emas ke India dan menjualnya di pasar gelap kini menjadi proses yang lebih cepat dan menguntungkan dibandingkan sebelumnya.

Baca Juga: Aset Aman Kian Dilirik, Harga Emas Naik 61% Sejak Awal Tahun

Dengan permintaan tinggi menjelang festival dan pasokan terbatas, penyelundup kini dapat mengonversi emas yang dibawa masuk hanya dalam hitungan jam.

Festival Dhanteras dan Diwali merupakan periode puncak pembelian emas di India, karena masyarakat menganggap membeli logam mulia pada waktu tersebut membawa keberuntungan.

Harga Emas Tembus Rekor Baru

Harga emas di India mencapai 128.395 rupee per 10 gram pada Kamis lalu, menandai kenaikan sekitar 67% sepanjang tahun ini.

Pada level harga tersebut, penyelundupan satu kilogram emas memberikan keuntungan besar bagi operator pasar gelap, dengan margin mencapai 1,15 juta rupee hasil dari penghindaran bea impor 6% dan pajak penjualan lokal 3%.

“Dengan harga emas yang terus naik, penyelundup mendapatkan keuntungan jauh lebih besar. Imbalannya sekarang sangat menggoda,” ujar seorang pedagang emas senior di Mumbai yang enggan disebut namanya.

Sebelumnya, setelah pemerintah menurunkan tarif impor pada Juli 2024, margin keuntungan penyelundupan sempat turun menjadi sekitar 630.000 rupee per kilogram. Namun, reli harga emas yang agresif kini kembali membuat bisnis ilegal tersebut sangat menguntungkan.

Pasokan Ketat dan Premi Melonjak

Lonjakan permintaan juga menciptakan kekurangan pasokan di pasar resmi. Sejumlah investor berbondong-bondong membeli emas sebagai aset lindung nilai, sementara bank dan dealer kesulitan memenuhi kebutuhan pelanggan.

Baca Juga: Harga Emas Kembali Cetak Rekor di Tengah Memanasnya Ketegangan AS-China

Menurut seorang perhiasan di Kolkata, bank-bank kini menarik premi tinggi atas stok emas yang tersedia. Pekan ini, dealer emas di India bahkan menetapkan premi hingga US$25 per ons di atas harga resmi domestik — level tertinggi dalam lebih dari satu dekade.

Kasus Penyelundupan Terus Bertambah

Dalam tahun fiskal 2024/2025 yang berakhir pada Maret lalu, lembaga pemerintah India mencatat 3.005 kasus penyelundupan emas dan berhasil menyita sekitar 2,6 metrik ton logam mulia tersebut.

Tren ini menunjukkan bahwa meskipun pemerintah telah menurunkan bea impor untuk menekan aktivitas ilegal, harga emas global yang terus menanjak dan permintaan domestik yang kuat kembali mendorong meningkatnya penyelundupan menjelang musim festival.

Selanjutnya: 7 Strategi Cerdas agar Kelas Menengah Bisa Jadi Kaya di Tahun 2025, Catat yuk

Menarik Dibaca: 7 Strategi Cerdas agar Kelas Menengah Bisa Jadi Kaya di Tahun 2025, Catat yuk




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×