Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - MOSKOW. Presiden Vladimir Putin menegaskan, Angkatan Laut Rusia dapat mendeteksi musuh mana pun dan dapat meluncurkan "serangan yang tidak dapat dicegah" jika diperlukan. Pernyataan tersebut dirilis beberapa minggu setelah kapal perang Inggris membuat marah Moskow dengan melewati semenanjung Krimea.
“Kami mampu mendeteksi musuh di bawah air, di atas air, di udara dan, jika diperlukan, melakukan serangan yang tidak dapat dicegah terhadapnya,” kata Putin berbicara pada parade hari angkatan laut di St Petersburg, Minggu (25/7/2021), seperti yang dikutip Reuters.
Pernyataan Putin menyusul terjadinya insiden di Laut Hitam pada bulan Juni ketika Rusia mengatakan telah melepaskan tembakan peringatan dan menjatuhkan bom di jalur kapal perang Inggris untuk mengusirnya keluar dari perairan Krimea.
Inggris menolak laporan Rusia tentang insiden itu, dengan mengatakan pihaknya yakin setiap tembakan yang ditembakkan adalah "latihan meriam" Rusia yang telah diumumkan sebelumnya. Inggris menegaskan, tidak ada bom yang dijatuhkan.
Baca Juga: Putin berharap hubungan Rusia dan Amerika Serikat bisa membaik
Rusia mencaplok Krimea dari Ukraina pada tahun 2014. Akan tetapi, Inggris dan sebagian besar dunia mengakui semenanjung Laut Hitam sebagai bagian dari Ukraina, bukan Rusia.
Putin mengatakan pada bulan lalu, Rusia bisa saja menenggelamkan kapal perang Inggris HMS Defender, yang dituduh memasuki perairan teritorialnya secara ilegal, tanpa memulai Perang Dunia Ketiga dan mengatakan Amerika Serikat memainkan peran dalam aksi "provokasi".