kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.826.000   20.000   1,11%
  • USD/IDR 16.565   5,00   0,03%
  • IDX 6.511   38,26   0,59%
  • KOMPAS100 929   5,57   0,60%
  • LQ45 735   3,38   0,46%
  • ISSI 201   1,06   0,53%
  • IDX30 387   1,61   0,42%
  • IDXHIDIV20 468   2,62   0,56%
  • IDX80 105   0,58   0,56%
  • IDXV30 111   0,69   0,62%
  • IDXQ30 127   0,73   0,58%

Peringatan WHO: Kasus kematian akibat TBC bisa naik drastis di tahun mendatang


Kamis, 15 Oktober 2020 / 14:16 WIB
Peringatan WHO: Kasus kematian akibat TBC bisa naik drastis di tahun mendatang
ILUSTRASI. WHO mengingatkan kemungkinan peningkatan drastis kematian akibat tuberkulosis (TBC) di tahun-tahun mendatang.


Sumber: Al Jazeera | Editor: Khomarul Hidayat

Menurut WHO, di antara tantangan paling mendesak dalam memerangi TBC adalah pendanaan.

Tahun ini, dana yang terkumpul untuk pencegahan, diagnosis, pengobatan, dan perawatan TBC hanya mencapai US$ 6,5 miliar secara global, atau cuma setengah dari target US$ 13 miliar yang disepakati oleh para pemimpin dunia dalam Deklarasi Politik PBB melawan TBC.

Tanpa tindakan dan investasi yang mendesak, target global untuk pencegahan dan pengobatan TBC kemungkinan besar akan terlewat.

TBC dapat dicegah dan disembuhkan. Menurut data WHO, sekitar 85% dari mereka yang terinfeksi TBC berhasil diobati dengan rejimen obat selama enam bulan. Perawatan ini juga mengurangi penularan infeksi.

"Sejak 2000, pengobatan TBC telah mencegah lebih dari 60 juta kematian," kata Tedros.

Baca Juga: Catat! Inilah gejala TBC yang perlu diwaspadai

Doctors Without Borders (MSF) kecewa melihat bahwa pemerintah di seluruh dunia tidak berada di jalur yang tepat untuk mencapai tujuan pengujian dan pengobatan untuk penyakit TBC tersebut.

“TBC tetap menjadi beban sepanjang sejarah manusia, jadi belum saatnya pemerintah menjadi lebih serius dalam menangani penyakit mematikan ini,” kata Sharonann Lynch, penasihat senior MSF untuk TBC dan HIV-AIDS.

“Dengan adanya wabah corona menyebabkan mundurnya tes TBC, pemerintah perlu membuat rencana mengejar target," imbuhnya.

Selanjutnya: Sejarah vaksin, penemuan yang mengubah dunia kesehatan dan pengobatan


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×