kontan.co.id
banner langganan top
Senin, 28 Juli 2025 | : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.914.000   -1.000   -0,05%
  • USD/IDR 16.392   52,00   0,32%
  • IDX 7.652   108,86   1,44%
  • KOMPAS100 1.058   10,32   0,99%
  • LQ45 802   7,00   0,88%
  • ISSI 254   2,17   0,86%
  • IDX30 414   3,61   0,88%
  • IDXHIDIV20 476   3,90   0,83%
  • IDX80 119   1,08   0,91%
  • IDXV30 122   1,40   1,16%
  • IDXQ30 132   0,77   0,58%
  • EMAS 1.914.000   -1.000   -0,05%
  • USD/IDR 16.392   52,00   0,32%
  • IDX 7.652   108,86   1,44%
  • KOMPAS100 1.058   10,32   0,99%
  • LQ45 802   7,00   0,88%
  • ISSI 254   2,17   0,86%
  • IDX30 414   3,61   0,88%
  • IDXHIDIV20 476   3,90   0,83%
  • IDX80 119   1,08   0,91%
  • IDXV30 122   1,40   1,16%
  • IDXQ30 132   0,77   0,58%
  • EMAS 1.914.000   -1.000   -0,05%
  • USD/IDR 16.392   52,00   0,32%
  • IDX 7.652   108,86   1,44%
  • KOMPAS100 1.058   10,32   0,99%
  • LQ45 802   7,00   0,88%
  • ISSI 254   2,17   0,86%
  • IDX30 414   3,61   0,88%
  • IDXHIDIV20 476   3,90   0,83%
  • IDX80 119   1,08   0,91%
  • IDXV30 122   1,40   1,16%
  • IDXQ30 132   0,77   0,58%

Presiden AS Donald Trump Ancam Rusia, Begini Respons Kremlin


Senin, 31 Maret 2025 / 17:52 WIB
Presiden AS Donald Trump Ancam Rusia, Begini Respons Kremlin
Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyampaikan pidato, di Ruang Roosevelt di Gedung Putih, Washington, D.C., Amerika Serikat, 24 Maret 2025.


Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  MOSKOW. Kremlin menyatakan bahwa Rusia dan Amerika Serikat tengah mendiskusikan berbagai gagasan terkait kemungkinan penyelesaian damai konflik di Ukraina. 

Pernyataan ini disampaikan setelah Presiden AS Donald Trump mengungkapkan kemarahannya terhadap Presiden Rusia Vladimir Putin.

Dalam wawancara dengan NBC News, Trump menyatakan ketidakpuasannya terhadap Putin yang pekan lalu meragukan kredibilitas kepemimpinan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy. 

Baca Juga: Rusia bersikap keras terhadap Presiden AS Donald Trump Soal Ukraina, Ini Buktinya

Trump juga mengancam akan memberlakukan tarif sekunder sebesar 25% hingga 50% terhadap pembeli minyak Rusia jika Moskow dianggap menghambat upayanya mengakhiri perang di Ukraina.

Menanggapi pernyataan Trump, juru bicara Kremlin Dmitry Peskov menegaskan bahwa Putin tetap terbuka untuk berkomunikasi dengan Trump. 

Peskov menyebutkan bahwa percakapan melalui telepon dapat dilakukan dalam waktu singkat jika diperlukan, meskipun saat ini belum ada jadwal pembicaraan dalam minggu ini.

Baca Juga: Donald Trump Ancam Tarif 100% ke Kelompok BRICS, Ini Alasannya

Selain itu, Peskov menambahkan bahwa Moskow dan Washington terus berupaya membangun hubungan bilateral di tengah ketegangan yang terjadi.

Selanjutnya: Sri Mulyani Optimistis Libur Lebaran Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Menarik Dibaca: Cara Menata Dudukan TV Seperti Influencer Gaya Pinterest Favorit Anda




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×