kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.917.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.295   -56,00   -0,34%
  • IDX 7.312   24,89   0,34%
  • KOMPAS100 1.036   -2,36   -0,23%
  • LQ45 785   -2,50   -0,32%
  • ISSI 243   1,24   0,51%
  • IDX30 407   -0,78   -0,19%
  • IDXHIDIV20 465   -1,41   -0,30%
  • IDX80 117   -0,14   -0,12%
  • IDXV30 118   -0,08   -0,07%
  • IDXQ30 129   -0,58   -0,45%

Presiden Azerbaijan: Jet tempur F-16 Turki bisa digunakan jika terjadi agresi


Selasa, 27 Oktober 2020 / 00:00 WIB
Presiden Azerbaijan: Jet tempur F-16 Turki bisa digunakan jika terjadi agresi


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - BAKU. Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev mengatakan, jet tempur F-16 milik Turki yang ditempatkan di Azerbaijan bisa digunakan jika terjadi agresi terhadap negaranya.

"Saya sering ditanya: apa yang dilakukan F-16 Turki di negara kami? Saya lelah menjawabnya. Jika Anda memiliki satelit, coba lihat, pastikan (pesawat) ada di darat, bukan di langit," kata Aliyev. 

"Mereka (F-16 Turki) telah tiba untuk mengambil bagian dalam latihan militer dan tinggal di sini setelah perang dimulai. Saudara-saudara Turki kami telah meninggalkan (F-16) mereka di sini sebagai dukungan moral bagi kami," ujarnya. 

"Tetapi, jika agresi terjadi terhadap kami dari luar, maka mereka akan melihat F-16 (terbang)," imbuh dia dalam pidato yang disiarkan langsung di televisi, Senin (26/10), seperti dikutip TASS.

Baca Juga: Presiden Azerbaijan tetap yakin Armenia terima dukungan senjata dari negara lain

Menurut Aliyev, ada "sekitar lima sampai enam" jet tempur F-16 milik Turki di Azerbaijan.

Bentrokan baru antara Azerbaijan dan Armenia meletus pada 27 September, dengan pertempuran sengit berkecamuk di wilayah sengketa Nagorno-Karabakh.

Azerbaijan dan Armenia telah memberlakukan darurat militer dan melancarkan upaya mobilisasi. Kedua pihak yang terlibat konflik telah melaporkan adanya korban, termasuk warga sipil.

Selanjutnya: Perang Armenia vs Azerbaijan berpotensi meluas, negara ini sudah siaga di perbatasan




TERBARU

[X]
×