kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   23.000   1,23%
  • USD/IDR 16.414   -6,00   -0,04%
  • IDX 7.133   38,59   0,54%
  • KOMPAS100 1.037   6,94   0,67%
  • LQ45 808   5,74   0,71%
  • ISSI 223   0,69   0,31%
  • IDX30 422   2,45   0,58%
  • IDXHIDIV20 502   0,74   0,15%
  • IDX80 117   0,76   0,66%
  • IDXV30 119   0,08   0,07%
  • IDXQ30 138   0,38   0,28%

Redam ketegangan dengan Korut, Korea Selatan gencar komunikasi dengan AS dan China


Rabu, 17 Juni 2020 / 11:59 WIB
Redam ketegangan dengan Korut, Korea Selatan gencar komunikasi dengan AS dan China
ILUSTRASI. Komplek industri di Kaesong


Sumber: Yonhap | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - SEOUL. Memanasnya ketegangan di semenanjung Korea membuat Korea Selatan menjalin komunikasi yang erat dengan Amerika Serikat, China dan beberapa negara utama lainnya. Kementerian Luar Negeri Korea Selatan mengatakan, pembicaraan ini dilakukan setelah Korea Utara menghancurkan kantor penghubung.

Seperti diketahui, Selasa (16/6), Korut memilih meledakkan kantor penghubung yang selama ini menjadi simbol rekonsiliasi lintas perbatasan antara kedua negara ini.

Ketegangan antara dua negara di Semenanjung Korea ini semakin panas setelah ada rencana pemindahan pasukan ke kompleks industri yang berada di Kaesong dan Gunung Kumgang. 

Baca Juga: Kepalang marah, Korut tolak utusan Korsel & bersumpah kerahkan pasukan ke perbatasan

"Pemerintah berkoordinasi erat dengan AS, China, dan negara-negara lain untuk mencegah memburuknya situasi lebih lanjut dan berbagi penilaian situasi saat ini," kata seorang pejabat kementerian.

Pergeseran Pyongyang ke sikap provokatif telah menimbulkan kekhawatiran baik di Washington maupun Beijing.

Setelah penghancuran kantor penghubung, juru bicara Departemen Luar Negeri AS meminta Korea Utara untuk menahan diri dari "tindakan kontraproduktif lebih lanjut".  

Sementara itu, Kementerian Luar Negeri China mendesak pengekangan dan menegaskan kembali komitmennya untuk perdamaian dan stabilitas di Semenanjung Korea.




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×