kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.205   64,04   0,90%
  • KOMPAS100 1.107   12,22   1,12%
  • LQ45 878   12,25   1,41%
  • ISSI 221   1,22   0,55%
  • IDX30 449   6,60   1,49%
  • IDXHIDIV20 540   5,96   1,12%
  • IDX80 127   1,50   1,19%
  • IDXV30 135   0,68   0,51%
  • IDXQ30 149   1,81   1,23%

Regulator China Berjanji Lebih Keras untuk Menekan Penipuan Pasar Modal


Sabtu, 06 Juli 2024 / 09:25 WIB
Regulator China Berjanji Lebih Keras untuk Menekan Penipuan Pasar Modal
ILUSTRASI. The closing level of the Shanghai Composite Index is shown on a stock investor's mobile phone in Hangzhou, Zhejiang province, China, April 17, 2024. (Photo by CFOTO/Sipa USA)


Sumber: Reuters | Editor: Syamsul Azhar

KONTAN.CO.ID - SHANGHAI - Regulator sekuritas Tiongkok berjanji pada hari Jumat untuk menekan lebih keras penipuan keuangan, dengan mengatakan pihaknya mendorong hukuman yang lebih keras terhadap pelanggar hukum karena berupaya untuk menghidupkan kembali kepercayaan terhadap pasar saham negara yang sedang kesulitan.

Komisi Regulasi Sekuritas Tiongkok (CSRC) dan lima lembaga pemerintah lainnya bersama-sama menerbitkan serangkaian pedoman yang melarang kecurangan di pasar modal, yang merupakan upaya terbaru mereka untuk mengatasi masalah mengakar yang telah melanda pasar saham terbesar kedua di dunia.

Pernyataan tersebut, yang menjanjikan tindakan keras terkoordinasi terhadap perusahaan penipu dan kaki tangannya, muncul ketika regulator sedang menyelidiki peran PricewaterhouseCoopers (PwC) sebagai auditor China Evergrande Group, yang unit utamanya di Tiongkok ditemukan melakukan kecurangan.

Baca Juga: Wu Qing, Komandan Baru Otoritas Pasar Modal China, Tegas, Anti Insider Trading

“Penipuan keuangan sangat mengganggu ketertiban pasar modal dan menggoyahkan kepercayaan investor,” kata CSRC dalam pernyataan bersama.

Regulator akan “mengejar kejahatan besar”, “menghukum kaki tangannya”, dan melakukan upaya terkoordinasi, sistematis dan komprehensif melawan penipuan, katanya.

Sebagai bagian dari upaya untuk mencegah perilaku buruk, CSRC mengatakan pihaknya telah berupaya merevisi undang-undang untuk memberikan hukuman yang lebih berat.

Misalnya, undang-undang telah direvisi untuk mendenda perusahaan hingga 10 juta yuan ($1,38 juta) karena pengungkapan yang tidak jujur, dibandingkan dengan sebelumnya sebesar 600,000 yuan ($82,568), kata badan pengawas tersebut.

Sedangkan bagi yang melanggar aturan keterbukaan bisa dipenjara hingga 10 tahun, dibandingkan tiga tahun sebelumnya. Perantara yang mempublikasikan dokumen palsu juga dapat dikenakan hukuman penjara 10 tahun, kata CSRC. ($1 = 7,2667 yuan renminbi Tiongkok)



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×