kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.886.000   2.000   0,11%
  • USD/IDR 16.588   47,00   0,28%
  • IDX 6.969   135,78   1,99%
  • KOMPAS100 1.011   23,61   2,39%
  • LQ45 785   19,14   2,50%
  • ISSI 221   2,79   1,28%
  • IDX30 407   10,11   2,55%
  • IDXHIDIV20 479   11,92   2,55%
  • IDX80 114   2,35   2,10%
  • IDXV30 116   1,81   1,58%
  • IDXQ30 133   3,78   2,92%

Robert Kiyosaki kepada Kelas Menengah: Pelajari 5 Hal Ini Jika Ingin Kaya Raya


Rabu, 14 Mei 2025 / 02:15 WIB
Robert Kiyosaki kepada Kelas Menengah: Pelajari 5 Hal Ini Jika Ingin Kaya Raya
ILUSTRASI. Robert Kiyosaki, penulis buku terlaris Rich Dad Poor Dad menantang pemikiran kelas menengah tradisional tentang uang dan penciptaan kekayaan.


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - Robert Kiyosaki, penulis buku terlaris Rich Dad Poor Dad menantang pemikiran kelas menengah tradisional tentang uang dan penciptaan kekayaan.

Mengutip New Trader U, artikel ini membahas lima pelajaran keuangan utama Kiyosaki yang dapat membantu membentuk kembali pendekatan seseorang terhadap pengelolaan uang dan pembangunan kekayaan: 

1. Orang Kaya Tidak Bekerja untuk Uang

Pelajaran pertama Kiyosaki menjungkirbalikkan kebijaksanaan konvensional tentang menghasilkan uang. 

Alih-alih berfokus pada menukar waktu untuk gaji, ia menekankan bahwa orang kaya memprioritaskan perolehan aset yang menghasilkan pendapatan. 

"Orang miskin dan kelas menengah bekerja untuk uang. Orang kaya membuat uang bekerja untuk mereka," kata Kiyosaki. 

Prinsip ini mendorong perubahan pola pikir dari menjadi karyawan menjadi investor atau pemilik bisnis.

Baca Juga: Mobil Jepang Hengkang dari AS, Robert Kiyosaki: Ya Ampun, Kencangkan Sabuk Pengaman

Dalam mempraktikkannya, pertimbangkan untuk berinvestasi pada aset yang menghasilkan pendapatan seperti properti sewaan, saham pembayar dividen, aset digital, dan kekayaan intelektual atau membuat bisnis yang dapat beroperasi tanpa keterlibatan Anda secara terus-menerus. 

Tujuannya adalah untuk membangun aliran pendapatan pasif yang terus mengalir baik Anda bekerja aktif atau tidak.

2. Literasi Keuangan Sangat Penting

Memahami bahasa uang sangat penting untuk kesuksesan finansial. Kiyosaki menekankan pentingnya memahami konsep keuangan mendasar seperti aset, liabilitas, arus kas, dan investasi. 

"Yang penting bukan berapa banyak uang yang Anda hasilkan. Tetapi berapa banyak uang yang Anda simpan," jelasnya.

Pelajaran ini menggarisbawahi perlunya pendidikan keuangan yang berkelanjutan. Mulailah dengan belajar membaca laporan keuangan, memahami berbagai instrumen investasi, dan memahami prinsip-prinsip akuntansi dasar. 

Pengetahuan ini memberdayakan Anda untuk membuat keputusan yang tepat tentang uang dan investasi Anda daripada hanya mengandalkan saran orang lain.

Baca Juga: Robert Kiyosaki Sebut Perak sebagai Tawaran Investasi Terbesar, Cek Alasannya



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×