Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli
Seorang penduduk di bagian selatan pulau itu mengatakan mereka tidak menerima peringatan apapun.
Korea Utara yang bersenjata nuklir telah menguji rekor jumlah rudal tahun ini, dan para pejabat di Seoul dan Washington mengatakan Korea Utara telah menyelesaikan persiapan teknis untuk melakukan uji coba senjata nuklir untuk pertama kalinya sejak 2017.
Peluncuran itu dilakukan hanya beberapa jam setelah Pyongyang menuntut agar Amerika Serikat dan Korea Selatan menghentikan latihan militer skala besar, dengan mengatakan "ketergesaan dan provokasi militer tidak dapat lagi ditoleransi."
Baca Juga: Pertahankan Kherson, Moskow Kembali Kirim 1.000 Tentara Tambahan
Meskipun Yoon menyatakan minggu berkabung nasional setelah lebih dari 150 orang tewas dalam gelombang kerumunan akhir pekan di Seoul, Amerika Serikat dan Korea Selatan memulai salah satu latihan militer gabungan terbesar mereka pada hari Senin.
Dijuluki Badai Waspada, latihan tersebut melibatkan ratusan pesawat tempur dari kedua belah pihak yang melakukan serangan tiruan 24 jam sehari.