kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.455.000   12.000   0,83%
  • USD/IDR 15.155   87,00   0,57%
  • IDX 7.743   -162,39   -2,05%
  • KOMPAS100 1.193   -15,01   -1,24%
  • LQ45 973   -6,48   -0,66%
  • ISSI 227   -2,76   -1,20%
  • IDX30 497   -3,22   -0,64%
  • IDXHIDIV20 600   -2,04   -0,34%
  • IDX80 136   -0,80   -0,58%
  • IDXV30 141   0,18   0,13%
  • IDXQ30 166   -0,60   -0,36%

Rugi besar, Microsoft hapus buku akuisisi US$6,2 M


Selasa, 03 Juli 2012 / 11:09 WIB
Rugi besar, Microsoft hapus buku akuisisi US$6,2 M
ILUSTRASI. Covid-19 melonjak lagi, ini cara sembuhkan penciuman yang hilang karena corona


Reporter: Dyah Megasari, CNN Money, The Next Web |

NEW YORK. Secara mengejutkan, Microsoft Corp menghapus bukukan akuisisi senilai miliaran dollar Amerika Serikat (AS). Dari dana yang dikeluarkan untuk mengakuisisi aQuantive yakni US$ 6,3 miliar, sebesar 98,4% atau senilai US$ 6,2 miliar dihapus seolah tak pernah terjadi akuisisi.

Tentu saja ini kerugian besar-besaran yang diakui oleh perusahaan teknologi itu. Microsoft mengaku, akuisisi itu sebagai kesalahan langkah karena sudah menggerogoti kinerja kuartal terakhir.

Bisnis iklan online Microsoft terekam buruk dan tidak menguntungkan dalam lima tahun sejak pembelian aQuantive. Selama 12 bulan terakhir, kerugian divisi ini mencapai hampir US$ 2 miliar. Divisi ini merugi lebih dari US$ 5 miliar dalam tiga tahun terakhir. Bisa dikatakan, akuisisi itu tak bernilai.

Lima tahun lalu, Microsoft mengakuisisi agen iklan online itu dengan tujuan untuk menyaingi Google yang merupakan rival utamanya. Pencaplokan aQuantive menjadi akuisisi terbesar yang pernah dilakukan Microsoft pada saat itu. Rupanya, aksi korporasi ini tidak berjalan sukses. Petinggi aQuantive bahkan memilih hengkang dari Microsoft.

Pengumuman ini cukup mengejutkan namun tidak sampai membuat investor terpukul. Bahkan sebagian besar investor mengaku sudah lupa mengenai pembelian aQuantive pada 2007. Dengan adanya keputusan write down ini, ke depan, divisi iklan aQuantive tak sepenuhnya akan tercatat dalam kinerja perusahaan.




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Distribution Planning (SCMDP) Supply Chain Management Principles (SCMP)

[X]
×