Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - MOSKOW. Pemerintah Rusia kembali memperluas daftar warga negara Inggris yang dilarang masuk ke wilayahnya.
Kebijakan ini diumumkan pada Jumat (26/9/2025) sebagai respons terhadap langkah yang disebut Moskow sebagai tindakan konfrontatif London terkait konflik Ukraina.
Kementerian Luar Negeri Rusia menyebut daftar terbaru itu mencakup tujuh orang, antara lain seorang anggota parlemen, pegawai Kementerian Luar Negeri Inggris, pakar lembaga think tank, serta seorang warga negara ketiga yang bekerja untuk institusi Inggris.
Baca Juga: Rusia Luncurkan Serangan Pesawat Nirawak Terbesar ke Ukraina, Sasar Pangkalan Militer
Dalam pernyataannya, Moskow menuding Inggris terus menggunakan propaganda anti-Rusia, termasuk dengan membesar-besarkan isu ancaman militer terhadap Eropa dan menjatuhkan sanksi ekonomi.
Menurut Rusia, langkah-langkah tersebut justru merugikan perekonomian Inggris sendiri.
Kementerian Luar Negeri Rusia juga menilai bahwa London secara konsisten mendanai kebijakan yang disebut sebagai “petualangan anti-Rusia” yang pada akhirnya memperburuk kondisi sosial-ekonomi dan politik dalam negeri Inggris.