Sumber: Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - LONDON. Pangeran Harry dari Inggris mengunjungi Ukraina pada Jumat (12/9/2025). Ia tiba di Kyiv bersama tim dari Yayasan Invictus Games miliknya untuk memaparkan rencana lembaga amalnya dalam membantu merehabilitasi tentara yang terluka.
Mengutip Reuters, Sabtu (13/9/2025), Kepala administrasi militer Kyiv, Tymur Tkachenko mengatakan, Harry, putra bungsu Raja Charles dari Inggris, juga mengunjungi lokasi salah satu dari sekian banyak serangan Rusia di ibu kota.
"Rumah-rumah yang hancur total berbicara dalam bahasa universal. Rasa sakit kami juga tak perlu diterjemahkan," tulis Tkachenko di aplikasi perpesanan Telegram.
"Kami berterima kasih kepada Pangeran Harry atas perhatiannya terhadap rasa sakit kami dan atas belas kasihnya yang tulus."
Baca Juga: Pangeran Harry Ingin Berdamai dengan Keluarga Kerajaan
Ini adalah kunjungan kedua Harry ke Ukraina tahun ini, setelah ia mengunjungi pusat perawatan personel militer yang terluka di Lviv pada bulan April.
Harry bertugas selama 10 tahun di Angkatan Darat Inggris sebelum mendirikan Invictus Games Foundation, sebuah badan amal yang menyelenggarakan acara olahraga internasional untuk personel militer yang terluka dalam tugas.
Harry diundang ke Kyiv oleh Perdana Menteri Yulia Svyrydenko dan Olga Rudneva, kepala pusat rehabilitasi Superhumans.
Ia juga bertemu secara pribadi dengan Menteri Urusan Veteran Natalia Kalmykova dan perdana menteri, dan kemudian meletakkan karangan bunga di Lapangan Maidan, tambah kantornya.
"Kita tidak bisa menghentikan perang, tetapi yang bisa kita lakukan adalah melakukan segala yang kita bisa untuk membantu proses pemulihan," kata Harry kepada Guardian dalam perjalanan kereta malam ke Kyiv.
Baca Juga: Ekonomi Inggris di bulan Juli Bergerak Stagnan
Harry menambahkan bahwa ia telah mendapat izin dari pemerintah Inggris dan istrinya sebelum berangkat.
Perjalanan ini merupakan akhir dari kunjungan empat hari Harry ke Inggris dari rumahnya di California, tempat ia tinggal bersama istrinya, Meghan, dan kedua anak mereka.
Sejak mengundurkan diri sebagai anggota senior kerajaan pada tahun 2020, hubungan Harry dengan ayahnya menegang setelah ia secara terbuka mengkritik keluarga kerajaan.
Sebagai tanda mencairnya hubungan, keduanya mengadakan pertemuan pertama mereka dalam 20 bulan pada hari Rabu.