Sumber: businessinsider.com | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Trump Media & Technology Group (TMTG), induk dari platform media sosial Truth Social yang didirikan oleh mantan Presiden AS Donald Trump, kini memiliki valuasi yang lebih tinggi dibandingkan X, platform media sosial yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter dan dimiliki oleh Elon Musk.
Lonjakan saham TMTG mencapai 333% sejak akhir September, menjadikannya bernilai US$10,6 miliar menurut data dari YCharts.
Baca Juga: Saham Trump Media & Technology Group Melonjak Hingga 20% Jelang Pemilu AS Bulan Depan
Lonjakan Valuasi Trump Media: Fakta Utama
Sejak mencapai titik terendahnya pada akhir September, saham Trump Media mengalami kenaikan dramatis yang mendongkrak valuasinya menjadi lebih besar dari beberapa perusahaan media besar. Berikut fakta-fakta utama terkait valuasi ini:
- Valuasi Melebihi X: Berdasarkan perkiraan terbaru dari Fidelity Investment, X memiliki valuasi sekitar US$9,4 miliar, lebih rendah dari valuasi TMTG yang mencapai US$10,6 miliar pada hari Selasa, 31 Oktober. Fidelity mengupdate nilai investasi mereka di X secara berkala dan menilai kepemilikan sahamnya di platform tersebut sebesar US$4,2 juta pada akhir Agustus, jauh menurun dari nilai puncaknya US$19,7 juta pada 2022.
- Nilai Lebih Tinggi dari New York Times: Valuasi TMTG sebesar US$10,6 miliar juga mengungguli valuasi perusahaan media besar The New York Times, yang berada di kisaran US$9,2 miliar.
- Pengaruh Pemilihan Presiden AS: Kenaikan valuasi TMTG tidak berlandaskan kinerja finansial perusahaan, melainkan lebih banyak dipicu oleh peningkatan peluang Trump dalam pemilihan presiden AS mendatang. Pergerakan saham TMTG mulai melonjak usai acara kampanye besar yang diadakan Trump di Madison Square Garden, New York, sehingga saham perusahaan beberapa kali mengalami penghentian sementara karena volatilitas perdagangan.
Baca Juga: Terungkap! Pesan Mengejutkan Zuckerberg kepada Temannya Setelah Meluncurkan Facebook
Laporan Keuangan TMTG dan Respons Investor
Berdasarkan laporan keuangan kuartalan TMTG yang diajukan ke SEC, perusahaan mencatatkan kerugian sebesar US$344 juta pada semester pertama 2024, dengan pendapatan yang hanya mencapai US$1,6 juta. Meski begitu, saham perusahaan tetap diminati investor karena prospek politik yang dianggap akan memberikan nilai tambah jangka panjang bagi perusahaan.
- Nilai Kekayaan Trump: Kekayaan bersih Donald Trump hampir dua kali lipat dalam beberapa bulan terakhir, mencapai lebih dari US$8 miliar. Kenaikan kekayaan ini sebagian besar didorong oleh lonjakan saham TMTG, di mana Trump menguasai sekitar 115 juta saham senilai US$6,2 miliar pada akhir Oktober.
- Kenaikan Saham Mirip ‘Meme’: Peningkatan pesat pada harga saham TMTG memiliki kemiripan dengan tren saham meme, yang mengalami lonjakan nilai akibat dorongan sentimen dan spekulasi pasar, bukan berdasarkan analisis fundamental atau keuntungan perusahaan.
Perbandingan dengan Perusahaan Media dan Teknologi Lainnya
Valuasi TMTG yang melebihi X dan New York Times memberikan gambaran menarik tentang dampak besar sentimen politik dalam sektor teknologi dan media sosial.
Kenaikan nilai TMTG terjadi di tengah persaingan ketat dalam industri media sosial yang semakin berkembang, dengan TMTG mengambil pendekatan yang berbeda dengan memanfaatkan basis pendukung politik yang kuat dari pendiri perusahaan.
Baca Juga: Mujur! Pria Ini Menangkan Lotere Rp 15,7 Miliar dari Uang Temuan di Jalan
Perusahaan | Valuasi Terbaru | Pendiri | Tahun Berdiri | Model Bisnis |
---|---|---|---|---|
Trump Media & Technology Group | US$10,6 miliar | Donald Trump | 2021 | Media sosial & Teknologi |
X (dulu Twitter) | US$9,4 miliar | Elon Musk | 2006 | Media sosial & Iklan |
The New York Times | US$9,2 miliar | Henry Jarvis Raymond | 1851 | Media cetak & Digital |