kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.299.000   5.000   0,22%
  • USD/IDR 16.585   5,00   0,03%
  • IDX 8.258   6,92   0,08%
  • KOMPAS100 1.128   -3,16   -0,28%
  • LQ45 794   -6,53   -0,82%
  • ISSI 295   3,34   1,15%
  • IDX30 415   -3,30   -0,79%
  • IDXHIDIV20 467   -5,39   -1,14%
  • IDX80 124   -0,60   -0,48%
  • IDXV30 134   -0,53   -0,39%
  • IDXQ30 130   -1,48   -1,13%

Setelah 12 Tahun, Menlu RI Akhirnya Kunjungi Korea Utara


Senin, 13 Oktober 2025 / 02:50 WIB
Setelah 12 Tahun, Menlu RI Akhirnya Kunjungi Korea Utara
ILUSTRASI. Setelah 12 Tahun, Menlu RI akhirnya mengunjungi Korea Utara. REUTERS/Edgar


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Sugiono, melakukan kunjungan resmi ke Pyongyang pada 10–11 Oktober 2025 atas undangan dari Menteri Luar Negeri Republik Rakyat Demokratik Korea (RRDK) atau Korea Utara, Choe Son Hui. 

Dalam pertemuan bilateral yang dikutip dari akun resmi @menluri, kedua menteri membahas sejumlah langkah konkret untuk memperkuat persahabatan dan kerja sama antara Indonesia dan Korea Utara di berbagai sektor. 

Dikutip dari Kompas TV, Minggu (12/10/2025), kunjungan ini menandai momentum penting dalam hubungan kedua negara, sekaligus menjadi kunjungan pertama Menlu RI ke Pyongyang dalam 12 tahun terakhir. 

Selain agenda diplomatik, Sugiono juga menghadiri peringatan HUT ke-80 Partai Pekerja Korea, sebuah acara kenegaraan besar yang turut dihadiri langsung oleh Pemimpin Tertinggi Korea Utara, Kim Jong Un. 

Kementerian Luar Negeri RI menyebut kunjungan ini sebagai langkah strategis dalam memperkuat hubungan historis antara Jakarta dan Pyongyang, serta menjadi kunjungan pertama pejabat tertinggi diplomasi Indonesia ke Korea Utara sejak 2013. 

Baca Juga: Kim Jong Un Pamerkan Rudal Balistik Antarbenua Terbaru dalam Parade Militer Besar

Indonesia dan Korea Utara tandatangani nota kesepahaman 

Dalam kunjungan resminya ke Pyongyang, Menteri Luar Negeri RI Sugiono dan Menteri Luar Negeri Republik Rakyat Demokratik Korea (RRDK) Choe Son Hui menandatangani nota kesepahaman (MoU) baru untuk memperkuat hubungan kedua negara. 

“Dalam semangat memperkuat hubungan bilateral, kedua Menteri Luar Negeri menandatangani Pembaruan Nota Kesepahaman tentang Pembentukan Konsultasi Bilateral,” tulis Kementerian Luar Negeri RI melalui pernyataan resminya, dikutip dari Kompas.com, Sabtu (11/10/2025). 

MoU tersebut menjadi landasan baru bagi kerja sama Indonesia dan Korea Utara di berbagai bidang, termasuk politik, sosial-budaya, ilmu pengetahuan dan teknologi, hingga olahraga. Kementerian Luar Negeri menegaskan, pembaruan ini juga menjadi simbol persahabatan panjang kedua negara yang telah terjalin lebih dari enam dekade, serta komitmen untuk memperdalam hubungan di masa mendatang. 

Selain penandatanganan nota kesepahaman, kedua menteri juga sepakat menjajaki bidang kerja sama baru yang saling menguntungkan. 

Menlu Sugiono menyampaikan kesiapan Indonesia untuk menjadi jembatan antara Pyongyang dan Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN), termasuk melalui peningkatan partisipasi Korea Utara dalam forum-forum kawasan seperti ASEAN Regional Forum (ARF). 

Baca Juga: Miris, Rakyat Korea Utara yang Kelaparan Dilaporkan Berburu Harimau untuk Dimakan

Hubungan diplomatik antara Indonesia dan Korea Utara sendiri telah terjalin sejak awal 1960-an, berakar pada semangat solidaritas dan saling menghormati antara kedua bangsa. 

Kunjungan Sugiono ke Pyongyang ini pun menjadi yang pertama bagi Menlu Indonesia dalam 12 tahun terakhir, menandakan komitmen berkelanjutan Jakarta untuk mendorong dialog dan kerja sama konstruktif di kawasan Asia Timur. 


Tag


TERBARU

[X]
×