Reporter: Barratut Taqiyyah, BBC | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
SINGAPURA. Beberapa hari terakhir, Singapura mengalami polusi udara terburuk tahun ini. Penyebabnya, Negeri Merlion tersebut mendapat "kiriman" kabut dari kebakaran hutan Indonesia.
Berdasarkan data yang dirilis pemerintah, Pollutant Standards Index (PSI) pukul 12.00 waktu setempat menunjukkan kisaran angka 60 hingga 72. Sekadar informasi, angka di kisaran 51-100 masih berada dalam kisaran moderat.
Tingkat polusi tersebut juga diikuti dengan petuah kesehatan di mana warga Singapura diimbau untuk mengurangi kegiatan di luar ruangan dan kegiatan yang menguras tenaga.
Kabut tebal memang sudah menyelimuti Singapura sejak Kamis (6/9) kemarin. Menurut Badan Lingkungan Pemerintah dalam situs resminya, kabut berasal dari kebakaran hutan di Sumatra dalam sepekan terakhir.
"Angin kencang yang bertiup dari Selatan mengantarkan kabut tersebut dari Sumatra ke Singapura," jelas Badan Lingkungan Pemerintah Singapura. Dalam situs itu juga tertulis, kabut masih akan mewarnai Singapura hingga pekan depan.