kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   23.000   1,23%
  • USD/IDR 16.435   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.141   34,56   0,49%
  • KOMPAS100 1.040   6,83   0,66%
  • LQ45 812   5,50   0,68%
  • ISSI 225   1,86   0,83%
  • IDX30 424   3,56   0,85%
  • IDXHIDIV20 510   8,47   1,69%
  • IDX80 117   0,83   0,71%
  • IDXV30 122   2,00   1,67%
  • IDXQ30 139   1,66   1,21%

Singapura kembangkan alat tes virus corona kilat, hasil keluar dalam 36 menit


Senin, 27 Juli 2020 / 14:37 WIB
Singapura kembangkan alat tes virus corona kilat, hasil keluar dalam 36 menit
ILUSTRASI. Peneliti dari NTU menunjukkan alat tes virus corona dengan metode baru yang mereka kembangkan.


Sumber: Channel News Asia | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo

Masalah lain yang juga muncul adalah memurnikan ribonucleic acid (RNA) dari sampel pasien. Dalam prosesnya, ini membutuhkan komponen yang sulit didapatkan, bahkan oleh seluruh dunia.

Peneliti senior dalam proyek NTU, Dr. Sivalingam Paramalingam Suppiah mengungkapkan beberapa keunggulan dari metode yang mereka ciptakan. Poin utama tetap berada kecepatan, ketepatan, serta penghematan biaya.

"Dengan melewatkan langkah ekstraksi RNA, kami melihat ada penghematan biaya pada proses ekstraksi asam nukleat, dan menghindari masalah kebutuhan reagen di tengah kebutuhan global terus meningkat," ungkap Dr. Suppiah seperti dilansir Channel News Asia.

Baca Juga: Singapura: Kita harus siap menghadapi gelombang kedua virus corona

Singapura jadi negara berikutnya, setelah Israel, yang berusaha mengembangkan alat tes Covid-19 kilat. Israel juga sedang mengembangkan alat rapid test yang mampu menunjukkan hasil dalam 30 detik saja.



TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Thrive

[X]
×